RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pasangan nomor urut 1 di Pilwalkot Makassar 2020, Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) berkomitmen untuk membantu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Hal itu ditegaskan Fatma usai mendengar aspirasi pelaku UMKM di Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Kamis sore (1/10/2020).
Syamsuddin, pemilik industri rumah tangga (home industry) pembuatan roti menyampaikan, sesungguhnya warga di Kelurahan Buloa rata-rata punya jiwa bisnis. Dengan pengarahan tepat, dia yakin potensi itu akan bisa berdaya guna.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Apresiasi Haters dalam Pengawalan Pemerintahan ADAMA
"Semoga UMKM mendapat perhatian lebih lagi. Karena orang di sini rata-rata ingin membuka usaha sendiri. Dengan perkembangan UMKM, saya berharap bisa mengangkat perekonomian masyarakat," beber Syamsuddin yang didampingi istri, Murniati.
Fatma mengaku bangga melihat perkembangan UMKM di Kota Makassar. Mantan Anggota DPR RI ini pun menyampaikan bahwa Danny Pomanto bersama dirinya telah menyiapkan sejumlah program untuk mendukung kegiatan UMKM.
"Danny-Fatma punya 24 program strategis, itu termasuk yang berkaitan dengan kegiatan bapak-ibu di sini," ucap perempuan berlatar belakang pengusaha sukses ini.
Baca Juga : Isi Akhir Pekan di Pagi Hari, Danny-Fatma Kompak Gowes hingga Bantimurung
Komitmen itu tertuang dalam 24 program strategis yang telah disiapkan pasangan berjargon ADAMA'. Yakni program 10.000 skill training gratis serta penyediaan akses 100.000 peluang kerja serta peluang bisnis baru.
Dua program itu jadi salah satu topik bahasan dalam kampanye tatap muka Fatma bersama Anggota DPRD Sulsel sekaligus Ketu DPD NasDem Makassar, Andi Rachmatika Dewi (Cicu).
Fatma menjelaskan bahwa harapan itu sejalan dengan program strategis Danny-Fatma. Program 10.000 skill training gratis misalnya, pelaksanaan program ini nantinya akan dibarengi kelas-kelas pelatihan yang diberikan secara rutin dan gratis.
Baca Juga : Diwarnai Isak Tangis, Pidato Kerakyatan Danny-Fatma: Pilkada Sudah Lewat, Saatnya Bersatu Membangun Makassar
Dengan demikian, kata Fatma, warga dapat mengasah kemampuannya hingga akhirnya dapat merintis peluang usaha secara mandiri.