Rabu, 30 September 2020 14:46
Foto: IST
Editor : Redaksi

GOWA - Panglima Kodam (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Gowa. Pangdam mengunjungi tiga tempat yakni Museum Ballalompoa, Makam Sultan Hasanuddin, dan Makam Arung Palakka, Rabu (30/9).

 

Pada kunjungan tersebut Pangdam beserta rombongan diterima langsung Penjabat Sementara Bupati Gowa, Andi Aslam Patonangi, jajaran Forkopimda dan Raja Gowa Ke-XXXVIII, Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang.

Di Museum Istana Ballalompoa, Pangdam XIV Hasanuddin diberi gelar kehormatan oleh Majelis Adat Kerajaan Gowa bernama Karaeng Tonang. Pemberian ini dikarenakan dirinya berasal dari rumpun Raja Bone Ke-31.

Baca Juga : Logistik Pilkada di Gowa Siap Didistribusikan

Pjs Bupati Gowa, Aslam mengatakan, kunjungan ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Gowa memiliki banyak sejarah, apalagi makam pahlawan Sulawesi Selatan hampir keseluruhan ada di Kabupaten Gowa seperti Arung Palakka yang merupakan Raja Bone.

 

"Makam Sultan Hasanuddin dan Arung Palakka yang tidak lain dua orang besar di Sulsel menandakan bahwa mereka putra Gowa. Ini semakin membuat kita orang Gowa bangga bahwa hampir seluruh situs dan makam berada di Kabupaten Gowa," jelasnya.

Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin, mengatakan kehadirannya di Gowa selain melakukan kunjungan kerja, juga menghadiri undangan dari Raja Gowa ke 38 terkait pemberian gelar kehormatan. Menurutnya gelar tersebut diberikan karena dirinya berasal dari keluarga atau silsilah kerajaan.

Baca Juga : Adnan Dapat Izin Pj Gubernur untuk Cuti Kampanye di Pilkada Gowa

"Kehadiran kita ini untuk silaturahmi dan memenuhi undangan. Ternyata setelah melihat garis keturunan dan silsilah yang ada kami mempunyai itu sehingga hari ini saya dikukuhkan dengan nama Karaeng Tonang yang merupakan nenek saya, jadi sama halnya dengan dikembalikan nama nenek ke saya," bebernya.

Olehnya dirinya mengaku dengan diberikannya gelar tersebut akan menjadi suatu kebahagiaan dan menjadi spirit tersendiri untuknya.

Di tempat yang sama, Andi Kumala Idjo Karaeng Lembang Parang mengungkapkan pemberian gelar kepada Andi Sumangerukka telah dikaji dan dirapatkan bersama pemangku adat yang ada di Gowa, sehingga setelah dirapatkan Andi Sumangerukka, tidak lain keturunan dari Raja Bone ke-31 dan diberilah gelar Karaeng Tonang.