RAKYATKU.COM, BANTAENG - Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, memimpin peletakan batu pertama pembangunan Masjid Warosatul Ambiya' di Kampung Candiko, Desa Parangloe, Kecamatan Eremerasa, Senin (28/9/2020).
Peletakan batu pertama disaksikan oleh Camat Eremerasa, Suyadi M, Kepala Bagian Kesra, Syamsul Alam, Danramil Kec. Eremerasa, Indar Jaya, serta Kepala Desa Parangloe, Nuraeni.
Hanafi, selaku Ketua Panitia Pembangunan Majid Warosatul Ambiya', melaporkan dasar daripada pembangunan masjid dengan luas bangunan 10 x 10 meter ini.
Baca Juga : Ilham-Kanita Unggul Telak di Debat Pertama Pilkada Bantaeng
Hal itu karena masyarakat di Desa Parangloe, khususnya di Kampung Candiko ini ingin memaksimalkan pelaksanaan salat berjemaah, tetapi jarak menuju masjid yang ada terbilang cukup jauh dan menanjak. Sehingga masyarakat yang sudah berusia lanjut mengalami kesulitan untuk melaksanakan ibadah di masjid.
"Pembangunan masjid ini adalah inisiatif masyarakat setempat dengan sumber sana dari swadaya masyarakat Kampung Candiko," katanya.
Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, dalam sambutannya mengatakan bahwa menjadi suatu kehormatan menghadiri kegiatan yang akan memberi manfaat besar bagi masyarakat Desa Parangloe.
Baca Juga : Ilham Azikin Paparkan Program Kuliah Gratis ke Gen Z Bantaeng
Dia mengatakan, menjadi bagian untuk bertanggung jawab bersama menghadirkan sebuah sarana ibadah yang tentunya sangat bermanfaat.
"Ini menjadi ladang bagi kita untuk menanam amal jariah. Sarana ibadah tentu menjadi kebutuhan dasar masyarakat, yang keberadaannya nanti tidak untuk pelaksanaan ibadah, tetapi juga untuk kegiatan-kegiatan sosial keagamaan," terangnya.
"Membangun masjid itu hal yang mudah, yang susah itu memakmurkannya, jadi mari kita bersama makmurkan masjid ini," pintanya.
Baca Juga : Tetangga Sahabuddin Deklarasikan Dukungan ke Ilham Azikin-Kanita
Untuk tahap awal, Ilham Azikin atas nama pribadi juga memberi bantuan untuk pembangunan Masjid Warosatul Ambiya' ini.
Tak lupa, dia juga mengingatkan masyarakat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan karena Covid-19 bukan sesuatu hal yang dapat diremehkan.