Minggu, 27 September 2020 15:56
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, PANGKEP - Calon bupati dan wakil bupati Pangkep nomor urut 4, Andi Nirawati-Lutfi Hanafi (Anir-Lutfi), punya banyak program yang menjadi prioritas di bidang kesehatan.

 

Dintaranya, tenaga honorer bakal dikontrak, dan pemberian insentif tambahan Rp1-10 juta per bulan. Program ini sebagai upaya peningkatan kesejahteraan tenaga medis secara menyeluruh.

"InsyaAllah, bila diamanahkan memimpin Pangkep, infrastruktur kesehatan menjadi prioritas Anir-Lutfi. Begitupun dengan kesejahteraan tenaga medis. Kita akan memberikan insentif bagi para tenaga honorer dan sukarela," ucap alumni HMI Makassar ini dengan senyum.

Baca Juga : Lutfi Hanafi Ajak Bupati Pangkep Foto Bareng Usai Nyoblos di TPS

Tak kalah pentingnya, kata dia, peningkatan kualitas dan mutu layanan kesehatan dengan penambahan jumlah dokter dan tenaga medis.

 

Sementara itu, pasangan Anir di Pilkada Pangkep, Lutfi Hanafi mengunjungi warga kampung Sapanang, Kelurahan Sapanang, Kecamatan Bungoro.

Mengenakan kemeja oranye, mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Pangkep ini disambut meriah masyarakat Kampung Sapanang.

Baca Juga : Besok Pencoblosan, Anir-Lutfi ke Pemilih: Awali dengan Basmalah

Dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, seluruh warga antuasias mendengarkan program prioritas pasangan Anir-Lutfi.

"Salah satu program andalan kami ketika diberikan amanah oleh bapak dan ibu adalah, bantuan modal usaha pedangang 1.000 orang setiap tahunnya. Dengan maksimal bantuan Rp10 juta per tahunnya," ujar calon wakil bupati nomoro urut 4 ini.

Kata Lutfi, program ini sengaja bakal dihadirkan, sebab tingginya angka kemiskinan di Kabupaten Pangkep. "Maka untuk meningkatkan dan demi kemajuan kabupaten kita, ini perlu pemerintah mendorong dan membantu para pedangang untuk menunjang kemajuan usaha mereka," ungkap mantan ketua KNPI Pangkep ini.

Baca Juga : Kawal Pemungutan Suara, Anir-Lutfi Siapkan 2.100 Saksi di Semua TPS

Di sela-sela kampanye Lutfi, salah satu warga Sapanang, Syahrul mengeluhkan susahnya mendapatkan air bersih.

"Air bersih sangat kami butuhkan pak. Apalagi di saat musim kemarau seperti ini, kami di Kampung Sapanang ini sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Sehingga kami kadang harus ke kampung sebelah untuk mendapatkan air, itupun kalau ada," jelas warga Sapanang ini.

Jelang Lutfi mengakhiri kunjungannya, emak-emak tiba-tiba berteriak. "Pak kami juga tidak ada tempat sampah di sini pak. Bahkan semenjak pemerintah yang berjalan sekarang ini tidak ada mobil pengangkut sampah, sehingga sampah di kampung kami ini bertaburan di jalan dan membuat bau tidak sedap," ujar salah satu emak-emak.

Baca Juga : Segini Kekayaan Andi Nirawati-Lutfi Hanafi

Lutfi langsung merespons. Pengadaan mobil angkut sampah ke depan memang sangat dibutuhkan.

"Terima kasih kepada seluruh warga atas aspirasinya. Dan kami telah catat langsung. InsyaAllah ketika kami menjabat nanti seluruh aspirasi masyarakat hari ini akan jadi prioritas utama kami, khususnya air bersih, pupuk, dan TPA," tutup Lutfi.