Selasa, 07 Juli 2020 07:43

Penumpang Sepi, Lion Air Group Tidak Perpanjang Kontrak Ratusan Karyawan

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
ILUSTRASI
ILUSTRASI

Lion Air Group akhirnya melakukan pengurangan karyawan besar-besaran. Mereka yang berakhir kontraknya, tidak diperpanjang lagi.

RAKYATKU.COM – Lion Air Group akhirnya melakukan pengurangan karyawan besar-besaran. Mereka yang berakhir kontraknya, tidak diperpanjang lagi.

Keputusan itu diambil tiga maskapai di bawah naungan Lion Air Group, yakni Lion Air, Wings Air, dan Batik Air.

"Lion Air Group mengumumkan pengurangan tenaga kerja Indonesia dan asing. Metode pengurangan berdasarkan masa kontrak kerja berakhir dan tidak diperpanjang," jelas Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, Senin (6/7/2020).

Danang mengatakan, Lion Air Group sedang berada di masa sulit dan menantang akibat Covid-19. Pandemi ini memberikan dampak luar biasa yang mengakibatkan situasi penuh ketidakpastian.

"Keputusan berat tersebut diambil dengan tujuan utama sebagai strategi sejalan mempertahankan kelangsungan bisnis dan perusahaan tetap terjaga, merampingkan operasi perusahaan, mengurangi pengeluaran dan merestrukturisasi organisasi di tengah kondisi operasional penerbangan yang belum kembali normal sebagai dampak pandemi Covid-19," tambah Danang.

Dalam tindakan proaktif berdasarkan mitigasi guna menjaga kelangsungan dimaksud, pada kondisi pendapatan yang sangat minimal, karena terjadi pembatasan perjalanan dan penghentian sementara operasional penerbangan. 

Sejak mulai beroperasi kembali yang dijalankan secara bertahap, Lion Air Group rata-rata mengoperasikan 10-15 persen dari kapasitas normal sebelumnya yakni rata-rata 1.400-1.600 penerbangan per hari.

Tahun ini, pandemi Covid-19 menjadikan industri penerbangan mati suri atau tidak beroperasi normal di jaringan domestik dan internasional. 

Sementara, biaya-biaya yang harus ditanggung tanpa beroperasi masih cukup besar, sehingga menimbulkan kesulitan yang sangat berat.

Lion Air Group melakukan pembicaraan bersama mitra-mitra usaha serta melakukan pemotongan pengahasilan seluruh manajemen dan karyawan dengan nilai prosentase bervariasi, semakin besar penghasilan semakin besar nilai nominal potongannya. 

"Kebijakan-kebijakan tersebut telah mulai dilaksanakan dan diterapkan tahun ini pada Maret, April, Mei, Juni sampai waktu yang belum ditentukan," jelas Danang.

Lion Air Group berencana, apabila di waktu mendatang kondisi perusahaan kembali pulih dan lebih baik secara bisnis, operasional serta pendapatan, maka karyawan yang tidak diperpanjang kontrak kerja akan diprioritaskan untuk memiliki kesempatan kembali bekerja di Lion Air Group.

Lion Air Group berterima kasih atas dukungan seluruh karyawan dan dari berbagai pihak hingga sampai saat ini masih beroperasi, dengan harapan pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga operasional dan layanan penerbangan normal kembali.

Dia mengatakan, Lion Air Group masih terus memonitor, mengumpulkan data dan informasi, mempelajari situasi yang terjadi seiring mempersiapkan strategi dan langkah lainnya yang akan diambil guna tetap menjaga kelangsungan hidup perusahaan sekaligus meminimalkan beban yang ditanggung selama pandemi Covid-19.