Jumat, 20 Maret 2020 18:08

Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi Demo, Minta Bawaslu Tegas Tindak ASN yang Melanggar

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Puluhan mahasiswa dan pemuda dari Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi berunjuk rasa ke kantor Bawaslu Sulsel, Jumat (20/3/2020).
Puluhan mahasiswa dan pemuda dari Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi berunjuk rasa ke kantor Bawaslu Sulsel, Jumat (20/3/2020).

Puluhan mahasiswa dan pemuda dari Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi berunjuk rasa ke kantor Bawaslu Sulsel, Jumat (20/3/2020).

RAKYATKU.COM - Puluhan mahasiswa dan pemuda dari Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi berunjuk rasa ke kantor Bawaslu Sulsel, Jumat (20/3/2020).

Koordinator aksi, Fauzi Ali Akbar meminta Bawaslu menjaga netralitasnya dalam mengawasi setiap pelanggaran pilkada. Terutama Aparatur Sipil Negara (ASN). Mereka bisa saja tidak netral.

Aliansi mendukung Bawaslu Sulsel dalam melakukan fungsi pengawasan terhadap ASN yang aktif mengampanyekan pasangan calon tertentu.

Aliansi Mahasiswa Cinta Demokrasi diterima seluruh anggota Bawaslu Sulsel yang dipimpin Ketua Bawaslu Sulsel, Laode Arumahi.

Bawaslu Sulsel menyambut baik aksi yang dilakukan mahasiswa. Dianggap mendukung Bawaslu dalam melakukan penegakan aturan dalam hal pengawasan.

Anggota Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad mengatakan, pihaknya tetap mengawasi netralitas ASN. Bawaslu sudah menyurati penyelenggara di seluruh kabupaten/kota yang sementara menggelar pilkada untuk memastikan jangan lagi ada ASN yang melakukan pelanggaran di lapangan.

"Pasti kami akan tindak tegas kalau ada pelanggaran," katanya.

Anggota Bawaslu Sulsel lainnya, Azri Yusuf juga menyampaikan prgres penanganan tindak pelanggaran pilkada. Bawaslu, katanya, sudah menangani sekitar 36 temuan di lapangan.

Berkaitan dengan ASN, sebanyak 22 kasus telah dikirim ke Komisi ASN. Kasus lainnya masih berproses.

"Itu artinya bahwa di awal tahapan seperti ini kita di Bawaslu menjamin jalannya pilkada serentak yang berintegritas. Mudah-mudahan pelanggaran semakin menurun karena memang pelanggarannya kita harus kurangi," kata Azry.

Dia mengatakan, apapun penyimpangan yang terjadi harus diluruskan dan diperbaiki.

"Kepada pihak yang terbukti (melanggar), pasti akan diberikan sanksi oleh Bawaslu. Kami semua di Bawaslu terbuka dan siap menangani setiap pelanggaran yang ada," katanya.