Selasa, 10 Maret 2020 09:52

Kemenag Sulsel Doakan Gowa Wakili Sulsel ke MTQ Nasional

Mulyadi Abdillah
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Foto: IST
Foto: IST

Sebanyak 342 orang menjadi peserta Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 Kabupaten Gowa.

RAKYATKU.COM, GOWA - Sebanyak 342 orang menjadi peserta Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 Kabupaten Gowa. Mereka memperebutkan tiket menuju skala provinsi dan tembus nasional.

Gowa menjadi kabupaten ke-19 di Sulawesi Selatan yang menggelar MTQ tingkat kabupaten. Kegiatan berlangsung di pelataran Masjid Agung Syekh Yusuf, sejak Senin (9/3) malam.

"Ini MTQ tingkat kabupaten tapi serasa tingkat provinsi. Kita doakan bersama semoga Kabupaten Gowa bisa mewakili Sulawesi Selatan pada MTQ tingkat nasional pada bulan Agustus mendatang," ucap Kepala Bidang (Kabid) Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf Kemenag Sulsel H Rappe dalam pembukaan MTQ ke-43 Kabupaten Gowa.

Menurut Rappe, Gowa dan Makassar punya sejarah panjang dalam pelaksanaan MTQ tingkat nasional. Dua daerah ini merupakan peletak dasar pelaksanaan MTQ pertama tingkat nasional dilaksanakan di Sulsel.

"Oleh karena itu penyelenggaraan MTQ seperti ini akan membangkitkan lagi semangat ber-MTQ kita," harapnya. 

Sementara itu, Bupati Gowa  AdnanPurichta Ichsan dalam sambutannya mengatakan, MTQ dilaksanakan dalam rangka menanamkan nilai-nilai agama kepada para penerus bangsa yang nantinya akan melahirkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa.

"Pembangunan sumber daya manusia penting tetapi lebih penting juga membangun karakter kualitas ketakwaan kita kepada Allah SWT sehingga kita mampu membangun sumber daya manusia yang baik tentunya berlandaskan iman dan takwa. Inilah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa dengan pelaksanaan MTQ pada malam hari ini," kata Adnan.

Pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten ini, kata Adnan, bagian dari program Pemkab Gowa pada tahun 2020 sebagai tahun keagamaan. Beberapa program keagamaan yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Gowa pada tahun 2020 ini adalah membangun rumah tahfidz, mencetak satu hafidz satu kelurahan dan desa dan menjadikan imam kelurahan, imam desa, imam dusun dan Imam Lingkungan untuk menjadi penghafal Alquran.

"Tahun keagamaan yang kita canangkan pada tahun ini tiada lain karena adanya beberapa program-program keagamaan yang akan kita laksanakan dan lakukan di wilayah kabupaten salah satunya adalah pelaksanaan MTQ," paparnya.

Olehnya itu, Adnan berharap MTQ yang dilaksanakan pada tahun ini akan mencetak orang-orang yang akan mewakili Kabupaten Gowa bisa merangkak naik dan masuk menjadi juara pada MTQ yang dilaksanakan di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.

"Mudah-mudahan dengan pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten ini, dewan hakim akan melaksanakan tugasnya untuk menyeleksi mana yang terbaik untuk mewakili Kabupaten Gowa pada MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Kabupaten Pangkep pada Agustus mendatang bisa mendapatkan juara dan juga bisa lebih baik lagi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," harapnya.