Rabu, 04 Maret 2020 23:00

WHO: Kematian Akibat Virus Corona Meningkat Jadi 3,4 Persen

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Angka kematian akibat infeksi virus itu sebesar 3,4 persen. Angka itu lebih tinggi dari yang diperhitungkan sebelumnya yang sekitar 2 persen.

RAKYATKU.COM - WHO memperbarui informasi tentang tingkat keganasan virus corona COVID-19. Angka kematian akibat infeksi virus itu sebesar 3,4 persen. Angka itu lebih tinggi dari yang diperhitungkan sebelumnya yang sekitar 2 persen.

"Secara global, sekitar 3,4 persen dari kasus infeksi COVID-19 yang dilaporkan adalah kasus kematian," kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam keterangannya di markas besar WHO di Jenewa, Swiss.

Baru pada pekan lalu WHO kemudian menyatakan angka kematian karena virus corona COVID-19 bisa bervariasi dari 0,7 sampai 4,0 persen.

Bergantung kualitas sistem kesehatan masyarakat di mana pasien itu dirawat. Awal merebaknya virus ini pada Januari lalu, para ilmuwan telah lebih dahulu memunculkan angka 2,3 persen.

Sejauh ini hanya angka kematian yang disebabkannya yang bisa dihitung. Sementara perilaku pasti virus corona yang menyebar dari Wuhan, China, tersebut masih gelap. 

Sebagai misal, bagaimana mereka menular dan perlakuan seperti apa yang bisa menekan penyakitnya. "Ini virus unik dengan fitur yang juga unik. Virus ini bukan influenza tapi kami juga belum tahu seperti apa," kata Tedros.

Mike Ryan, Direktur Eksekutif Program Darurat Kesehatan WHO menambahkan, virus corona COVID-19 tidak menular dengan cara yang sama dengan flu. Namun, dia mengungkap sudah ada setitik terang kalau virus ini bisa dikendalikan.

"Saat ini kita memiliki sebuah penyakit yang belum ada vaksin dan obatnya, tidak diketahui bagaimana penyebarannya, dan tidak kita pahami sepenuhnya tingkat keganasannya," kata Mike.
 
"Tapi apa yang membuat harapan kami menyala adalah di negara-negara yang telah melawan sekuat tenaga, kami melihat kalau virus ini telah tertekan."

Sumber: CNBC