RAKYATKU.COM - Seorang tahanan yang telah melarikan diri dari penjara, menyerahkan diri setelah kehidupannya berubah akibat virus corona.
Zhang, yang berusia 46 tahun, dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara pada tahun 1995 di provinsi Guizhou karena merampok dengan menggunakan bubuk mesiu dan bahan peledak lainnya.
Pada tahun 2000, ia berhasil melarikan diri saat bertugas di luar penjara.
Sejak saat itu, Zhang bersembunyi di berbagai bagian negara. Ia bekerja serabutan untuk menghasilkan uang.
Namun, wabah virus corona mempengaruhi kehidupan Zhang. Pihak berwenang di kota Xiamen terus melakukan pemeriksaan di tempat-tempat di mana para migran diketahui berkumpul, seperti pabrik dan penginapan.
Karena Zang tidak memiliki ID atau tempat tinggal, ia terpaksa tinggal di taman, makan di bawah jembatan dan tidur di selokan.
Setelah beberapa minggu ini, Zhang merasa muak dengan kehidupan barunya. Akhirnya, dia menyerahkan diri di kantor polisi setempat pada hari Sabtu.
Sumber: Shanghaiist
