RAKYATKU.COM - Seorang turis Tiongkok dilaporkan positif mengidap coronavirus setelah bepergian ke Bali.
Menurut Jakarta Post, pria itu kembali ke China pada 28 Januari. Dia dinyatakan positif terinfeksi virus mematikan pada 5 Februari.
Para pejabat percaya bahwa pria dari Wuhan itu terserang virus setelah ia kembali ke rumah, dan tidak terinfeksi ketika berada di Bali.
"Saya pikir ada kemungkinan kecil dia terinfeksi virus sebelum dia mengunjungi Bali," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ketut Suarjaya.
"Namun, kami akan memeriksa kembali semua fakta. Kami akan menindaklanjuti informasinya."
"Kami akan melacak semua tempat yang telah ia kunjungi. Tentu saja, kami akan meningkatkan kewaspadaan kami."
Berita bahwa pasien, bernama Jin, telah ke Bali diumumkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Huainan di situs media sosial Cina Weibo pada 6 Februari.
Sementara itu, dua wisatawan China lainnya, yang memiliki gejala mirip flu, telah disimpan di ruang isolasi di Rumah Sakit Sanglah Denpasar, sambil menunggu hasil tes.
Virus corona telah mempengaruhi arus wisatawan di Bali, di mana sekitar 20.000 kunjungan telah dibatalkan.
