RAKYATKU.COM, INGGRIS - Seorang pria Inggris telah dikhawatirkan menjadi "penyebar super" virus corona yang mematikan.
Pria ini terinfeksi virus di Singapura, dan tampaknya terkait dengan setidaknya tujuh kasus lain yang dikonfirmasi di Inggris, Prancis, dan Spanyol.
Diyakini bahwa dia adalah warga negara Inggris pertama yang mengidap penyakit tersebut.
Namun, pejabat kesehatan Inggris tidak mengkonfirmasi hubungan antara pria yang tidak disebutkan namanya ini dengan orang lain yang terinfeksi.
"Dengan demikian, kasus ini merupakan bagian dari kluster yang sama yang dilaporkan terkait dengan warga negara Inggris yang kembali dari Singapura," kata kata Profesor Paul Hunter, profesor bidang kedokteran di Universitas East Anglia.
"Meskipun saat ini kami tidak tahu banyak perincian tentang bagaimana kasus baru ini dikaitkan dengan orang lain di dalam cluster, identitasnya pada tahap ini tidak mengindikasikan penyebaran yang lebih luas dalam komunitas Inggris."
"Jika individu baru telah diidentifikasi melalui pelacakan kontak dan orang itu mengisolasi diri, maka ini seharusnya tidak menimbulkan risiko tambahan."
"Kasus lebih lanjut dalam kelompok yang sudah diidentifikasi tidak mengejutkan dan tidak menimbulkan risiko tambahan bagi kesehatan masyarakat asalkan kontak tersebut mematuhi instruksi dari Public Health England."
Saat ini sudah ada empat kasus virus corona yang dikonfirmasi di Inggris.
Secara global, jumlah kematian akibat virus ini adalah 910 orang. Sekitar 908 berada di Cina, termasuk seorang pria Jepang dan warga negara AS, serta satu di Filipina dan satu di Hong Kong.
Sementara itu, lebih dari 40.000 orang telah terinfeksi oleh di seluruh dunia, dan hampir semuanya di China.
