RAKYATKU.COM - Otoritas Iran telah membebaskan satu dari tiga pria Muslim yang memeluk agama Kristen.
Kelompok advokasi Middle East Concern (MEC) mengatakan bahwa dua pria murtad lainnya juga diperkirakan akan dibebaskan.
"Orang Kristen Iran sangat senang bahwa Asghar Salehi telah dibebaskan lebih awal dari Penjara Eghlid," kata MEC mengatakan kepada BosNewsLife.
"Diharapkan, sesama tahanan Mohammadreza Rezaei dan AT juga akan segera dibebaskan."
Pada bulan Desember, orang-orang itu mulai menjalani hukuman penjara setengah tahun dengan tuduhan "propaganda melawan Republik Islam Iran melalui mempromosikan Kekristenan Zionis."
"Ketiga orang Kristen mengajukan permohonan pengampunan ... Pembebasan awal diberikan setelah hanya dua bulan dari hukuman enam bulan," kata MEC.
Salehi dibebaskan pada 2 Februari, dan dua orang lainnya akan dibebaskan pada hari Sabtu, 8 Februari.
Menurut perkiraan, umat Kristen di Iran hanya kurang dari 0,3 persen dari populasi sekitar 85 juta orang.
