Senin, 20 Januari 2020 08:00

Ups! Facebook Terjemahkan Nama Presiden China Jadi 'Pak Anus'

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Presiden China Xi Jinping. (Foto: Anadolu Agency)
Presiden China Xi Jinping. (Foto: Anadolu Agency)

Facebook menerjemahkan nama Presiden China Xi Jinping dari bahasa Burma (Myanmar) ke Bahasa Inggris sebagai 'Mr Shithole' atau 'Pak Anus'

RAKYATKU.COM - Facebook menerjemahkan nama Presiden China Xi Jinping dari bahasa Burma (Myanmar) ke Bahasa Inggris sebagai 'Mr Shithole' atau 'Pak Anus'. Facebook meminta maaf atas hal itu.

Dilansir AFP, Minggu (19/1/2020), Jinping mengunjungi Naypyidaw selama dua hari. Ini adalah kunjungan monumental karena tak pernah dilakukan pemimpin China selama dua dekade terakhir.

Namun keanehan terlihat di akun Facebook Myanmar State Counsellor Office milik pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi. 

Fitur penerjemahan otomatis Facebook menerjemahkan Xi Jinping dalam bahasa Burma ke bahasa Inggris menjadi 'Mr Shithole'.

"Mr Shithole, Presiden China tiba pukul 4 sore," demikian pengumuman terjemahan tampil di laman Facebook itu, Sabtu (18/1/2020) waktu setempat.

"Presiden China, Mr Shithole, menandatangani buku tamu dari dewan perwakilan rakyat," lanjut tulisan terjemahan berbahasa Inggris itu.

Facebook kemudian meminta maaf pada Sabtu (18/1/2020) waktu setempat. Mereka menyalahkan kesalahan teknis sebagai biang kerok kekonyolan ini.

"Kami telah membenahi hal teknis yang menyebabkan kesalahan penerjemahan dari bahasa Burma ke bahasa Inggris pada Facebook. Ini tak seharusnya terjadi dan kami melakukan langkah-langkah untuk memastikan ini tak akan terjadi lagi. Kami memohon maaf atas kesalahan ini," kata juru bicara Facebook.

Facebook menyatakan pihaknya tidak memiliki data nama 'Xi' dalam bahasa Burma. Akibatnya, sistem Facebook menerka dan menggantinya dengan kata-kata yang mirip dengan suku kata yang sama.

Kata 'xi' dan 'shi' dalam bahasa Burma memakai karakter yang sama, bila diterjemahkan ke bahasa Inggris, maka artinya adalah 'shithole' alias 'anus'. Demikian Facebook menerangkan.