Selasa, 03 Desember 2019 14:22

Iqbal Suhaeb: Link Aja Kurangi Potensi Kriminalisasi Preman Pasar

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Iqbal Suhaeb memperlihatkan aplikasi Link Aja di smartphone-nya.
Iqbal Suhaeb memperlihatkan aplikasi Link Aja di smartphone-nya.

Pasar Pa'baeng-baeng terlihat berbeda dari biasanya. Selasa, 3 Desember 2019, di bagian depan pasar tradisional itu, ada panggung. Di bawah tenda biru. Juga sejumlah kursi dijejer. 

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pasar Pa'baeng-baeng terlihat berbeda dari biasanya. Selasa, 3 Desember 2019, di bagian depan pasar tradisional itu, ada panggung. Di bawah tenda biru. Juga sejumlah kursi dijejer. 

Rupanya ini persiapan menyambut Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb beserta rombongan. 

Iqbal hadir untuk meluncurkan aplikasi link Aja. Sistem barcode untuk melakukan pembayaran.

Untuk pertama kalinya di Kota Makassar, sistem digital pembayaran juga mulai diterapkan di Pasar Pabaeng-baeng, jalan Sultan Alauddin, Makassar. Berkat kerja sama dengan Link Aja,Telkomsel dan Bank BRI. 

Aplikasi Link Aja diharapkan dapat memudahkan transaksi jual beli di pasar tradisional. Tidak lagi menggunakan uang tunai. Cukup dengan scan barcode melalui aplikasi smartphone, penjual dan pembeli dapat bertransaksi.

Iqbal berharap, dengan kerja sama ini, bisa makin memudahkan warga berbelanja, tanpa perlu khawatir lagi membawa setumpuk uang, ketika ke pasar atau pusat perbelanjaan lainnya.

"Alhamdulillah kita saat ini berada pada era digital. Di mana dunia benar-benar berada dalam genggaman," ujarnya. 

Ia mengatakan, terobosan Link Aja untuk Pasar Pa'baeng-baeng ini, bisa menjadi motivator untuk pasar lainnya di Makassar, agar dapat berbenah. Semua pihak juga diharapkan bisa mendukung terlaksananya kegiatan ini, termasuk juga sistem perparkirannya. 

"Ini juga akan mengurangi kejahatan di pasar, yang biasanya dilakukan preman pasar," tuturnya. 

Direktur Operasional Link Aja, Haryati Lawidjaja mengatakan, dari 318 pedagang di Pasar Pa'baeng-baeng, 124 di antaranya telah diinkuisi oleh Bank BRI dan bermitra dengan Link Aja. 

"Ke depan, akan kembali kami edukasi ke pedagang lainnya, agar program ini bisa merata, dan penerapan aplikasi Link Aja bisa sesuai target," ungkap Haryati.

Bagi masyarakat yang ingin berbelanja di pasar ini, cukup mengunduh aplikasi Link Aja pada play store. Mengisi saldo sesuai kebutuhan. Melakukan pembayaran dengan scan barcode. "Tidak ada minimum transaksi, berapa pun nominalnya tetap bisa melakukan pembayaran," kata Haryati.

Kemudahan pembayaran ini, juga mendapat cash back untuk pembeli sebesar 30%. Bagi penjual, ada reward untuk 10 pedagang dengan jumlah transaksi tertinggi. Setiap melakukan transaksi pembayaran, penjual akan mendapatkan notifikasi pembayaran yang langsung masuk ke rekening penjual.

Usai membuka acara, Iqbal menyisir pasar Pa'baeng-baeng untuk berbelanja menggunakan aplikasi Link Aja.