RAKYATKU.COM - Jepang memang selalu terdepan saat bicara soal seafood atau makanan laut. Selain rutin melelang ikan tuna hingga menyentuh harga yang sangat fantastis, belum lama ini rekor baru kembali terpecahkan.
Pekan lalu, seekor kepiting berhasil terjual senilai Rp647 juta di prefektur Tottori, Jepang. Dilansir Food & Wine, kepiting jenis snow crab seberat 1,2 kilogram itu digadang-gadang menjadi kepiting termahal di seluruh dunia dan laku terjual dalam lelang.
Proses lelangnya berlangsung sangat sengit. Para peserta lelang sempat terlibat perang harga hanya demi mendapatkan seekor kepiting berkaki panjang itu.
Setelah melalui proses yang cukup panjang, Tetsudi Hamashita selaku presiden Hamashita Shoten akhirnya dinyatakan sebagai pemenang.
Ia menjadi satu-satunya pembeli yang berani mengeluarkan budget di atas Rp500 juta.
Harga jual kepiting ini disinyalir jauh lebih mahal dari perkiraan awal. Kendati demikian, Hamashita mengaku lega dan tidak menyesal berhasil membawa pulang kepiting berjeuk The Five Shing Star itu.
"Harganya sedikit lebih mahal dari dugaan, tetapi kepiting ini harus jatuh ke tangan saya. Jadi saya merasa lega setelah mendapatkannya. Selain itu, saya ingin orang-orang tahu kepiting di Tottori adalah kepiting terbaik di dunia," terang Hamashita kepada NHK.
Hamashita menambahkan kepiting itu nantinya akan dijual dalam bentuk olahan makanan di sebuah restoran mewah di kawasan Ginza, Tokyo. Namun, ia tidak mau mengatakan secara detail lokasi restoran itu.
Berburu snow crab atau kepiting salju merupakan tradisi kuno yang telah dilakukan turun-temurun oleh masyarakat Jepang menjelang musim dingin.
Begitu pula dengan kegiatan lelang yang diikuti Hamashita. Ada sebuah kepercayaan yang berkembang di tengah masyarakat, pemenang lelang akan mendapat keberuntungan di sepanjang tahun yang akan datang.
Keunikan snow crab atau kepiting berjuluk "bintang yang bersinar" ini terletak pada bentuknya yang tidak biasa, memiliki daging berkualitas tinggi, kaki yang panjang, dan rasa yang sangat lezat dan creamy. Kepiting ini biasanya ditemukan di lepas pantai di prefektur Tottori.
NHK melaporkan hasil lelang tahun ini meningkat dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya yang hanya menyentuh angka Rp253 juta. Tahun lalu, Hamashita juga menjadi pemenang lelang setelah mengalahkan puluhan peserta.