Senin, 04 November 2019 20:47

Motor Mogok Saat Dikejar, Remaja Penjambret Ini Jadi Bulan-bulanan Warga

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
MAS terbaring di bangsal RSUD Lamaddukelleng, setelah dikeroyok warga.
MAS terbaring di bangsal RSUD Lamaddukelleng, setelah dikeroyok warga.

MAS (14), terbaring tak berdaya di RSUD Lamaddukelleng Sengkang. Minggu malam, 3 November 2019, beberapa kali tinju dan tendangan warga mendarat di tubuhnya.

RAKYATKU.COM, WAJO - MAS (14), terbaring tak berdaya di RSUD Lamaddukelleng Sengkang. Minggu malam, 3 November 2019, beberapa kali tinju dan tendangan warga mendarat di tubuhnya.

Dia diduga menjambret tas seorang wanita di Kecamatan Pammana, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. 

Dari informasi yang dihimpun, MAS mengendarai sepeda motor merah tersebut, diteriaki pencuri oleh seorang perempuan.

Diduga, saat itu dia hendak menjambret tas wanita itu. Namun gagal. Pasalnya, wanita itu meneriakinya.

Karena teriakan itu, spontan warga yang berkumpul tak jauh dari TKP, mengejar MAS.

MAS pun berusaha melarikan diri hingga ke Jl Kartika Candra Kirana, Sengkang. Namun, motor yang dikendarai MAS mogok. Dia pun mencoba berlari ke Akademi Keperawatan Kabupaten Wajo.

Warga yang kian banyak dan beringas, berhasil menemukan MAS. Beruntung, aparat kepolisian setempat, dengan cepat berhasil mengamankan MAS.

Kejadian tersebut dibenarkan Kapolsek Tempe Kabupaten Wajo, Iptu Syaifullah Syam. Meski demikian, pihak kepolisian belum menyimpulkan apakah MAS adalah pelaku jambret atau bukan.

"Dari hasil lidik atau pemeriksaan yang dilakukan Unit Reserse Kriminal Polsek Tempe, untuk sementara tidak diketemukan adanya indikasi jambret. Namun, kita tetap melakukan pendalaman. Siapa tahu selanjutnya menemukan indikasi tentang itu," katanya, Senin (4/11/2019).

Iptu Saifullah Syam menambahkan, yang bersangkutan masih dirawat di RSUD Lamaddukelleng.

"Info keluarganya masih dirawat, tapi sudah baikan," katanya. (Rasyid)