RAKYATKU.COM, RIYADH - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman telah menelepon Donald Trump untuk memberi selamat kepadanya atas kematian pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.
Sang pangeran menyebut keberhasilan itu sebagai "langkah bersejarah dalam perang melawan ekstremisme."
Menurut media pemerintah Saudi, Pangeran Mohammed juga memuji kematian Baghdadi sebagai awal dari 'era baru'.
Trump merespons dengan memuji "kerjasama terus menerus antara Riyadh dan Washington dalam memerangi terorisme.
Ucapan selamat dari Pangeran Mohammed menandai komentar publik pertamanya tentang serangan pasukan khusus AS yang menewaskan Baghdadi pada Sabtu malam.
Sebelumnya, satu sumber kementerian luar negeri Saudi memuji kematian Baghdadi dan mengatakan bahwa pemimpin teroris itu telah "merusak citra Islam yang sebenarnya".
"Arab Saudi melanjutkan upayanya dengan sekutu-sekutunya, terutama Amerika Serikat, dalam memerangi terorisme," tambah sumber itu.
Baghdadi pernah menyerukan serangan terhadap Arab Saudi ketika kerajaan bergabung dengan koalisi pimpinan AS melawan kelompok terorisnya.
Militan ISIS telah melakukan pemboman dan penembakan mematikan di Arab Saudi sejak pihak berwenang menumpas pemberontakan al-Qaeda lebih dari satu dekade lalu.