Senin, 28 Oktober 2019 18:44

Anak-anak Menunggu Dijemput, Ternyata Nyawa Ibu Dihabisi Ayah

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Samantha Fraser
Samantha Fraser

Pria asal Victoria, Adrian Basham (42), masih ngotot mengaku tidak bersalah. Penyidik mengantongi bukti, dialah pelaku pembunuhan mantan istrinya di rumahnya di Phillip Island, tahun lalu. 

RAKYATKU.COM, MELBOURNE - Pria asal Victoria, Adrian Basham (42), masih ngotot mengaku tidak bersalah. Penyidik mengantongi bukti, dialah pelaku pembunuhan mantan istrinya di rumahnya di Phillip Island, tahun lalu. 

Hari itu 23 Juli 2018, anak-anak menunggu jemputan dari ibunya, Samantha Fraser. Hingga seluruh siswa dijemput orang tuanya, tersisa dua anak Samantha.

Guru-guru lalu menghubungi Samantha. Namun tak ada jawaban. Mereka lalu menghubungi polisi, takut ada sesuatu yang terjadi.

Tubuh Samantha Fraser ditemukan oleh polisi di garasi rumah. Tubuhnya bersimbah darah. Dia tewas.

Polisi melakukan penyelidikan. Hasilnya mengarah ke Adrian Basham (42). Korban telah berpisah dari Basham setahun sebelumnya.

Hakim Ann Collins mendengar bukti terhadap Basham, dalam sidang komisi di Pengadilan Magistrasi Lembah Latrobe di Morwell selama empat hari minggu lalu, sebelum menemukan itu cukup baginya untuk menghadapi persidangan.

Basham akan menghadapi Mahkamah Agung di Melbourne pada 6 November 2019 mendatang.