Sabtu, 26 Oktober 2019 08:16

ISIS Mulai Gunakan Aplikasi TikTok untuk Posting Video Pemenggalan

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
ISIS Mulai Gunakan Aplikasi TikTok untuk Posting Video Pemenggalan

ISIS dikabarkan telah beralih ke aplikasi video populer TikTok untuk memposting klip yang menggambarkan pemenggalan dan penyiksaan yang mengerikan.

RAKYATKU.COM - ISIS telah menyasar sarana baru untuk menyebarkan video propaganda.

Kelompok ini dikabarkan telah beralih ke aplikasi video populer TikTok untuk memposting klip yang menggambarkan pemenggalan dan penyiksaan yang mengerikan.

Menurut laporan Daily Mail, video TikTok ISIS pertama kali ditemukan minggu ini dan dibagikan dari belasan akun.

Itu menampilkan beberapa video yang menggambarkan kekerasan dan kengerian ISIS, baik itu berupa penyiksaan maupun pembunuhan.

Menurut Wall Street Journal, dalam video itu, para militan yang mengenakan balaclava terlihat menyiksa tawanan dengan mendorong mereka ke tanah dan memancungnya dengan parang. Video lain menunjukkan penyerang menembak orang dari jarak dekat.

Layaknya video TikTok lainnya, klip ISIS juga diedit dengan memasukkan stiker hati merah muda, atau emoji tanda perdamaian.

Daily Mail melaporkan bahwa video eksekusi dibagikan dari tiga akun berbeda, yang memiliki antara 175 hingga 1.000 pengikut. Setiap video eksekusi menerima 25 hingga 125 suka. 

Klip pertama mulai muncul di TikTok tiga minggu lalu dan video terbaru diposting beberapa hari lalu. 

Di masa lalu, ISIS telah mencoba menyebarkan agenda ekstremis mereka di Facebook, Twitter, Alphabet, dan YouTube.

Menggunakan TikTok kemungkinan merupakan pilihan strategis oleh militan ISIS karena aplikasi tersebut menjadi populer pada tahun 2018 dan merupakan aplikasi ketiga yang paling banyak terinstal di dunia. Sekitar 30 persen penggunanya berusia di bawah 18 tahun.