Sabtu, 26 Oktober 2019 01:01

Petaka di Hari Jadi, Peluru Menembus dari Bedil Rakitan

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Jumat, 25 Oktober 2019. Jarum jam menunjuk ke angka 08.30 waktu Kinabatangan, Malaysia. Di kebun kelapa sawit Kinabatangan Jalan Tongod-Telupid, polisi berhasil menciduk seorang pria 30 tahun yang did

RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Jumat, 25 Oktober 2019. Jarum jam menunjuk ke angka 08.30 waktu Kinabatangan, Malaysia. Di kebun kelapa sawit Kinabatangan Jalan Tongod-Telupid, polisi berhasil menciduk seorang pria 30 tahun yang diduga pelaku pembunuhan pria lainnya yang berusia 40 tahun.

Pembunuhan terjadi Minggu, 20 Oktober 2019 lalu. Saat itu, dalam sebuah pesta ulang tahun keluarga, jarum jam menunjuk pukul 14:00 waktu setempat. Tiba-tiba terdengar ledakan keras.

Korban lalu tersungkur dengan tubuh bersimbah darah. Sebuah peluru dari bedil rakitan, menembus dadanya.

Pelaku dan korban berselisih, saat keduanya baru saja menenggak minuman keras. Namun, ada pertengkaran verbal antara keduanya, sebelum tersangka melepaskan satu tembakan ke korban.

Usai membunuh, pria tersebut berlari dan bersembunyi di kebun kelapa sawit. Kurang lebih seminggu melakukan pencarian, polisi akhirnya berhasil membekuk pelaku.

Kepala Inspektur Polisi Distrik Kinabatangan Dzulbaharin Ismail mengatakan, operasi itu dilakukan sejak Senin sebelum ditahan pada jam 8.30 pagi hari ini.

“Tersangka diidentifikasi sebagai penduduk lokal yang melarikan diri setelah pembunuhan terjadi dengan luka tembak.

"Tersangka ada di sekitar desa dan bersembunyi di perkebunan kelapa sawit," katanya dalam pernyataan pers hari ini.

Dzulbaharin mengatakan, informasi yang ia terima dengan tim Petugas Kontingen Polisi (IPK) Sabah dengan bantuan Departemen Relawan Malaysia (RELA) dapat menemukan lokasi tersangka.

"Penyelidikan masih berlangsung dan tersangka telah ditangkap karena penyelidikan pembunuhan berdasarkan Bagian 302 KUHP," katanya.