Selasa, 15 Oktober 2019 12:29

2020 Separuh Jalan di Sulsel Dilengkapi Rambu Penunjuk Jalan

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Salah satu penunjuk arah
Salah satu penunjuk arah

Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyebut masih minimnya rambu penunjuk jalan di Sulsel. Kata Nurdin, orang yang baru akan melakukan perjalanan lintas kabupaten, kadang kebingungan bila suda

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyebut masih minimnya rambu penunjuk jalan di Sulsel. Kata Nurdin, orang yang baru akan melakukan perjalanan lintas kabupaten, kadang kebingungan bila sudah tiba di persimpangan jalan. 

"Belum lagi dapat segitiga, ke kiri atau ke kanan ini Toraja. Itu satu contoh. Makanya tahun 2020, kita berharap setengah dari provinsi ini, semua rambu-rambu itu sudah selesai," kata Nurdin Abdullah, kemarin.

Menurut Nurdin, hal ini yang secara tidak langsung bisa menghambat perjalanan. Apalagi di Sulsel, banyak tempat wisata di sejumlah kabupaten, yang menjadi tujuan para wisatawan. 

"Coba bayangkan, orang rental mobil yang pertama kali ke Sulsel, mau ke mana-mana modalnya itu, setiap bingung singgah bertanya. Bagus juga orang yang paham menjawab, orang yang tidak tahu menjawab itu-kan menyesatkan," tambah mantan Bupati Bantaeng ini.

Makanya kata Nurdin, rambu penunjuk jalan ini sangat penting. Terutama untuk menunjang proses masuknya wisatawan dan menggerakkan ekonomi. 

"Kita ke Toraja, kita sudah sampai Maros, bagi orang yang pertama datang ke Sulsel bingung berapa kilometer lagi ke Toraja, karena di jalan tidak ada informasi tentang perjalanan kita berapa kilometer lagi," ujarnya. 

Sehingga Nurdin berjanji, tahun depan penunjuk jalan ini sudah terpasang. Terutama di jalan-jalan utama penghubung kabupaten/kota.