Selasa, 08 Oktober 2019 03:30

Survei: Generasi Milenial Paling Kesepian, 1 dari 5 Orang Tak Punya Teman

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Lahir di antara 1980 hingga 1997, generasi milenial kini tengah menjalani masa dewasa muda, sebagian juga telah menjadi orang tua.

RAKYATKU.COM - Lahir di antara 1980 hingga 1997, generasi milenial kini tengah menjalani masa dewasa muda, sebagian juga telah menjadi orang tua.

Generasi yang dinilai sedang menjalani masa paling produktif dalam hidup ini nyatanya menjadi generasi yang paling sering merasa kesepian.

Dalam survei terbaru oleh YouGov, didapati bahwa 30 persen generasi milenial selalu merasa kesepian, 30 persen tidak memiliki sahabat, serta 27 persen tidak memiliki teman untuk berbagi cerita. 

Dari jumlah tersebut, 1 dari 5 milenial mengatakan mereka tidak memiliki teman untuk curhat tentang kehidupan. Demikian dikutip Medical Daily.

Sebelumnya, studi 2018 dari University of Pennsylvania menemukan adanya hubungan antara tingkat kebahagiaan yang rendah di antara orang-orang berusia antara 23 hingga 38 tahun dengan waktu yang dihabiskan di media sosial.

Menurut peneliti utama studi Melissa Hunt, milenial yang memiliki lebih dari satu akun media sosial berpotensi miliki kebahagiaan yang lebih rendah. Rasa bahagia yang sedikit itu, dinilai Hunt, dipicu oleh perubahan cara berteman yang ditawarkan oleh media sosial.

Lisa Firestone PhD, psikolog klinis dan Direktur Penelitian dan Pendidikan untuk Asosiasi Glendon, menjelaskan dalam Psychology Today, media sosial menawarkan wadah untuk mencari kenalan dengan lebih mudah. 

Sayangnya, kebanyakan teman di media sosial tidak bertemu dalam dunia nyata. Padahal, cara efektif untuk menghilangkan rasa kesepian adalah memiliki teman 'nyata' dan bersosialisasi secara langsung, berbagi cerita serta tawa alami, bukan tawa dalam bentuk emotikon.

Penggunaan media sosial sebagai wadah sosialisasi kaum milenial memang cukup dipengaruhi oleh kesibukan, baik kesibukan sekolah, bekerja, hingga mengurus rumah tangga. Firestone menyarankan, milenial yang kini merasa kesepian untuk mencari tahu apa yang sebenarnya bisa membuat mereka lebih bahagia dan mengambil langkah nyata.

"Tidak larut dalam isolasi media sosial dapat menjadi cara yang efektif untuk mengatasi perasaan kesepian dan menjadi jiwa yang lebih kuat. Keluarlah dan bersosialisasi dengan teman nyata," ujar Firestone.