RAKYATKU.COM, CIANJUR - Kamis, 26 September 2019, sesosok mayat ditemukan membusuk di tebing Kampung Sukarajin, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur. Belakangan diketahui kalau pria itu adalah Jenal Omposunggu (42). Korban bekerja sebagai debt collector.
Di kediaman korban Blok Batujajar RT 1 RW 15, Desa Batujajar Barat, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), adik kandung korban, Togu Ompusunggu (36), tak kuasa menahan air matanya.
Menurut Togu, kakaknya tak punya musuh. Selama ini Jenal bekerja sebagai penagih utang.
"Dia ini bekerja sebagai debt collector di KSP (Koperasi Simpan Pinjam), biasanya pergi jam sembilan pagi, baru pulang lagi jam satu siang, paling ngopi di warung Puspa, di sana ada komunitas Batak," kata Togu seperti dilansir dari Detik.
Togu bilang, Jenal tinggal satu atap dengannya. Hanya saja, tempat mereka terpisah oleh kamar.
"Terakhir saya ketemu 2 September lalu, makanya keluarga syok begitu mendengar kabar ini," katanya.
Saat itu kata dia, Jenal pergi membawa ransel. "Saya baru tahu kematian Jenal dari Facebook, ada yang memberi tahu saya. Kami juga sempat cari mayatnya ke beberapa rumah sakit, dan ternyata positif di RSUD Sayang," ucap Togu.
Saat ini, ujar Togu, jenazah Jenal sudah dibawa ke Siantar, Sumatera Utara, untuk dimakamkan. "Orang tua kami sangat syok sekali, seperti tersambar petir," ujar Togu.