Kamis, 05 September 2019 23:00

Keluarga Pengeroyok Guru di Gowa Bantah Anaknya Sudah Didamaikan

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pelaku pengeroyok guru di kabupaten di Gowa
Pelaku pengeroyok guru di kabupaten di Gowa

Orang tua pelaku pengeroyokan guru di Kabupaten Gowa, Rahmatiah membantah pernyataan korban pengeroyokan, Astiah.

RAKYATKU.COM, GOWA - Orang tua pelaku pengeroyokan guru di Kabupaten Gowa, Rahmatiah membantah pernyataan korban pengeroyokan, Astiah.

Sebelumnya Astiah menyebut, anak dari Rahmatiah, DH (11) yang masih duduk di kelas 5 SD di sekolah tersebut, telah berdamai dengan temannya yang sebelumnya terlibat pertengkaran.

Rahmatiah menyebut itu adalah kebohongan yang disampaikan oleh Astiah yang sudah tersebar di beberapa pemberitaan di sosial media.

"Ibu (korban) ini kan berpendidikan. Ini sebenarnya wewenang guru. Bukan saya. Anak saya kemarin bermasalah tidak direspon. Katanya kemarin sudah didamaikan, itu bohong. Ibu guru itu bohong. Saya berani sumpah kalau saya mengarang cerita," ujar Rahmatiah kepada Rakyatku.com, Kamis (5/9/2019).

Justru sebelumnya, Astiah telah menjelaskan, bahwa awal mula terjadinya masalah tersebut, berawal saat DH yang merupakan anak dari Rahmatiah, terlibat perkelahian dengan sesama siswa.  

"Sementara belajar orang terus mereka masuk di dalam kelas dan mengeroyok saya. Anaknya kemarin berkelahi dengan sesamanya siswa. Tapi ini orang tua tidak terima. Padahal sudah didamaikan," kata Astinah.

Sementara itu, pihak kepolisian dari Polres Gowa hingga kini masih melakukan pengembangan atas kasus tersebut. Selain itu, pelaku pengeroyokan terhadap Astiah telah diamankan di Mapolres Gowa untuk diproses lebih lanjut.