Kamis, 05 September 2019 15:20

Diet Vegan Terkait Dengan Risiko Stroke Lebih Tinggi

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Getty Images
Getty Images

Sebuah penelitian baru menemukan bahwa makan makanan tanpa daging dapat mengurangi risiko penyakit jantung, tetapi meningkatkan risiko stroke.

RAKYATKU.COM - Sebuah penelitian baru menemukan bahwa makan makanan tanpa daging dapat mengurangi risiko penyakit jantung, tetapi meningkatkan risiko stroke.

Penelitian ini menganalisis data dari studi EPIC-Oxford, sebuah proyek penelitian selama 18 tahun yang memperhatikan pola makan dan kesehatan 48.000 orang.

Setengah dari peserta adalah pemakan daging, dan lebih dari 16.000 merupakan vegetarian atau vegan, sementara 7.500 lainnya menggambarkan diri mereka sebagai pescetarian atau pemakan ikan.

Mereka ditanya tentang diet mereka. Catatan medis, dan aktivitas fisik mereka juga diperhitungkan, termasuk apakah mereka merokok atau tidak.

Secara keseluruhan, peneliti menemukan 2.820 kasus penyakit jantung koroner (PJK) dan 1.072 kasus stroke.

Peneliti menemukan bahwa pescetarian memiliki risiko PJK 13% lebih rendah daripada pemakan daging, sedangkan vegetarian dan vegan memiliki risiko 22% lebih rendah.

Itu adalah kabar baik bagi vegan, tapi ketika risiko stroke dinilai, mereka 20% lebih tinggi rentan dari penyakit ini.

Para peneliti menyimpulkan bahwa ini dapat dikaitkan dengan kadar vitamin B12 yang rendah. Tetapi mereka menekankan bahwa lebih banyak penelitian diperlukan untuk menyelidiki hubungan tersebut.

Pakar diet mengatakan, apa pun pilihan makanan orang, makan berbagai macam makanan adalah yang terbaik untuk kesehatan mereka.

Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal British Medical.