RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PSM Makassar kembali memperpanjang rekor buruknya saat menjalani laga tandang pada kompetisi Liga 1 2019. Terbaru, PSM kalah 3-2 dari PSS Sleman pada pekan ke-16 Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (23/8/2019) malam.
Total dari 5 kali laga away, Willem Jan Pluim cs belum sekalipun menang. Juku Eja tercatat hanya sekali imbang, selebihnya empat kali menelan kekalahan.
Padahal, saat bermain di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, PSM begitu perkasa dengan menyapu bersih enam laga dengan kemenangan.
Pelatih PSM, Darije Kalezic, mengakui jika hal ini juga menjadi tanda tanya tersendiri baginya. Menurutnya, ada perbedaan mencolok dari performa anak asuhnya saat menjalani laga tandang jika dibandingan dengan laga kandang.
"Saya baru enam bulan di Indonesia, dan ini juga yang cukup menarik buat saya. Bahwa kita menang di kandang tapi mendapatkan hasil minor pada saat tandang. Saya kira faktor (penyebab) pertama adalah mentalitas dan karakter dari para pemain. Apa yang mereka lakukan di Makassar, itu tidak mereka lakukan di luar kandang," ungkap Darije dalam sesi jumpa pers usai laga melawan PSS Sleman.
Faktor kedua, kata Darije, adalah pada lima laga away timnya menghadapi lawan-lawan yang secara peringkat di klasemen, jauh lebih baik dari PSM.
"Kita main di lima pertandingan away melawan lima tim yang berada di papan atas klasemen sementara. Kita tidak melawan tim yang peringkat klasemennya di bawah. Tapi ini bukan alasan utamanya. Saya sebenarnya berharap, bahwa kita menang lawan PSS Sleman. Tapi pemain menunjukkan lagi bahwa di babak kedua, mereka belum punya karakter dan mental untuk melakukan itu. Kita harus kerja untuk membenahi hal ini," pungkas arsitek asal Bosnia Herzegovina itu.
Saat ini, PSM masih terpaku di posisi ke-9 klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 19 poin hasil dari 11 kali bertanding. PSM sendiri masih menyisakan 5 laga tunda hingga pekan ke-16 ini.