Rabu, 12 Juni 2019 01:00

Ratusan Polisi Terluka, Rahang Wakapolsek Jatinegara Patah saat Patroli Aksi 22 Mei

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
(Antara Foto)
(Antara Foto)

Salah satu anggota Polri yang menjadi korban saat aksi di Bawaslu RI, ialah Wakapolsek Jatinegara AKP Agus Sumarno. Agus terluka saat sedang patroli, akibatnya ia harus menjalani operasi lantaran raha

RAKYATKU.COM - Salah satu anggota Polri yang menjadi korban saat aksi di Bawaslu RI, ialah Wakapolsek Jatinegara AKP Agus Sumarno. Agus terluka saat sedang patroli, akibatnya ia harus menjalani operasi lantaran rahangnya patah.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Muhammad Iqbal menyebut ratusan anggota Polri yang mengamankan aksi 22 Mei menjadi korban kerusuhan yang terjadi pada 21-22 Mei 2019 di Jakarta. Anggota polri yang terluka tersebut bahkan sampai harus menjalani rawat jalan.

Iqbal mengatakan delapan anggota Polri bahkan harus mendapatkan perawatan intensif lantaran menderita luka parah saat melakukan pengamanan.

"Petugas kami jadi korban 225 personel Polri rawat jalan, 8 personel rawat inap. Mungkin beberapa hari lalu sudah ada juga yang kembali," kata Iqbal di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2019).

Selain itu, Iqbal menyebut kekerasan serupa juga menimpa AKP Ibrahim dan anggota polri lainnya saat bertugas mengamankan peserta aksi yang menilak hasil Pilpres 2019.

"Artinya masa perusuh dan massa yang menyerah petugas sudah ada niat. Bukan hanya memprovokasi tapi untuk melukai bahkan mungkin menghilangkan nyawa petugas," ujar Iqbal dikutip dari suara.com.

Selain menyerang petugas, diketahui massa rusuh juga melakukan pengrusakan terhadap kendaraan mobil Polri. Seperti peristiwa pembakaran kendaraan roda empat di depan asrama Polri di Petamburan.

"Ini kita investigasi ada perencanaan matang dari master mind untuk kerusuhan di beberapa titik. Dua bus Brimob dirusak dibakar, dua bus Brimob dia rusak," jata Iqbal.