Minggu, 26 Mei 2019 17:59

Taklukkan Marquez Tak Cukup dengan Doa

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Marc Marquez. (Foto: Autosport)
Marc Marquez. (Foto: Autosport)

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku kesulitan mengejar pembalap Repsol Honda Marc Marquez di lintasan. Tak cukup hanya mengandalkan doa.

RAKYATKU.COM - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku kesulitan mengejar pembalap Repsol Honda Marc Marquez di lintasan. Tak cukup hanya mengandalkan doa.

Penampilan Dovizioso sebenarnya cukup oke dalam lima seri awal di musim ini. Pembalap asal Italia sempat menjadi juara di seri pembuka MotoGP yang dihelat di Qatar.

Namun, penampilannya setelah itu menurun. Ia hanya mampu merebut dua kali podium dari empat seri berikutnya.

Sementara itu Marquez kembali mendominasi. Setelah hanya menjadi runner up pada seri pembuka, The Baby Alien meraih tiga kemenangan dan sekali gagal melanjutkan balapan.

Marquez dia kini sudah mengumpulkan 95 poin. Sementara, Dovizioso menjadi pesaing terdekat dengan selisih delapan poin.

Meski dinilai sulit, tetapi Dovizioso tetap bertekad mengejar Marquez. Terlebih, dia memiliki kesempatan pada dua seri berikutnya di MotoGP Italia dan MotoGP Catalunya.

Dua seri tersebut menjadi peluang Ducati untuk mengejar Marquez lantaran memiliki rekor yang bagus. 
"(Sirkuit Mugello dan Sirkuit Barcelona) akan sangat penting karena sangat bagus untuk kami tapi bukan itu poin utamanya. Sebab, keduanya tak akan menentukan juara. Masih banyak poin yang bisa diperebutkan," tutur Dovizioso itu dikutip Motorsport.

"Kami harus bisa menemukan sesuatu yang baru. Jika mampu, kami akan memiliki peluang untuk bertarung lebih baik. Jika tidak, Anda bisa berdoa pembalap lain untuk melakukan kesalahan. Dan itu bukan cara menjadi juara," ucapnya.