Sabtu, 04 Mei 2019 16:44

Honda Motor Kukuh Tidak Mau Turunkan Harga

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Honda Motor Kukuh Tidak Mau Turunkan Harga

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengendus adanya praktik kartel sepeda motorskutik 110-125 cc di Indonesia dari produk yang ditawarkan oleh AHM.

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengendus adanya praktik kartel sepeda motorskutik 110-125 cc di Indonesia dari produk yang ditawarkan oleh Astra Honda Motor (AHM) dan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Praktik kartel itu mengakibatkan harga jual ke konsumen melambung tinggi. Akan tetapi, AHM kukuh tidak merugikan konsumen dengan banderol motor yang mereka sajikan.

"Kami tidak akan pernah menurunkan harga, karena harga yang kami berikan itu sudah kami sesuaikan dengan kemampuan dari segmen konsumen," tegas Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya, Jumat (3/5/2019).

Thomas bilang, harga itu sudah tepat untuk segmen mereka berdasarkan biaya produksi, teknologi yang ditawarkan, hingga layanan purnajual.

"Kemudian juga harga harga tersebut sudah sangat memperhitungkan dari produknya kemudian juga biaya material, ongkos produksi, kemudian ada juga biaya tenaga kerja. Ya makanya itu menjadi komponen dalam kita menentukan harga," lanjut Thomas.

Berdasarkan landasan itu, Thomas kembali menggarisbawahi bahwa AHM tidak akan menurunkan harga sepeda motor yang sudah dicantumkan pada produk mereka.

"Jadi kita melihat sangat tidak mungkin, mustahil kalau kita menurunkan harga seperti yang disampaikan beberapa media atau informasi di luar," tutup Thomas.

Terkait tuduhan yang dilayangkan, Honda masih membantah mereka melakukan pengaturan harga dengan Yamaha. Namun, setelah mengajukan kasasi ke MA, permohonan tersebut ditolak.

Sumber: Detik.com