RAKYATKU.COM, LONDON - Manchester City kalah 0-1 saat bertandang ke Tottenham Hotspur Stadium, Rabu dini hari Wita (10/4/2019) pada laga leg pertama perempat final Liga Champions. Manajer The Citizens, Pep Guardiola, melihat timnya dari sudut pandang lain.
Meski lebih banyak menguasai bola dengan persentase 60 persen, City kalah berbahaya dari Tottenham. Cuma 10 percobaan yang dilepaskan The Citizens, di mana dua mengarah ke gawang.
Sementara Tottenham melepaskan 13 tembakan, empat di antaranya on target. Son Heung-min kemudian menjadi pembeda antara kedua tim dengan mencetak satu-satunya gol pada laga ini. Pemain asal Korea Selatan itu mencetak gol pada menit ke-71.
Kekalahan ini bikin Man City mau tak mau mesti kemenangan lebih besar pada leg kedua di Etihad Stadium, Kamis (18/4/2019) pekan depan.
Hal yang diyakini Pep Guardiola bisa membangkitkan gairah para pemainnya. Timnya akan masuk lapangan dengan sepenuhnya fokus membuat gol-gol demi mencatatkan comeback.
"Hasilnya bukan yang terbaik, tetapi kalau Anda mau lolos ke tahap terakhir, maka Anda harus membuat comeback-comeback semacam ini," ungkap Guardiola.
"Terkadang 1-0 itu lebih baik daripada 0-0, karena Anda tahu pasti apa yang harus dilakukan. Kami mesti tampil untuk mencetak gol-gol."
"Pekan depan, semoga fans kami bisa mendukung di setiap menitnya," ujar manajer asal Catalunya ini dilansir situs resmi UEFA.
