RAKYATKU.COM - Kampanye crowdfunding untuk pembantu rumah tangga di Hong Kong yang dipecat karena menderita kanker serviks, telah mengumpulkan lebih dari HK$ 735.000 (Rp1,3 miliar).
Baby Jane Allas adalah pembantu asal Filipina. Dia didiagnosis menderita kanker serviks stadium tiga pada pertengahan Februari. Tak lama kemudian, dia dipecat oleh majikannya.
Setelah pemecatannya, Allas tidak lagi berhak atas perawatan medis pemerintah.
Menurut halaman penggalangan dana-nya, sebelum dipecat Allas tidak diberi makanan yang memadai oleh majikannya dan telah kehilangan 16kg sejak tiba di Hong Kong pada 2017.
Dia saat ini tinggal bersama majikan saudara perempuannya, Jessica Papadopoulos.
Papadopoulos memulai kampanye atas nama Allas dan membantunya mengoordinasikan perawatan medis di Hong Kong, beberapa di antaranya akan diberikan secara pro bono.
Allas juga telah melakukan tindakan hukum terhadap majikannya melalui departemen tenaga kerja Hong Kong.
Menurut data sensus, Hong Kong mempekerjakan lebih dari 369.000 pembantu rumah tangga pada tahun 2017. Kebanyakan dari mereka berasal dari Filipina dan Indonesia.
Kasus-kasus pelecehan tidak jarang terjadi dan dapat berkisar dari serangan fisik dan verbal hingga kekurangan makanan dan tidur.
