![Tungku di taman tempat tinggal konsulat jenderal Saudi di Istanbul [Al Jazeera]](https://cdn.rakyatku.com/imageresize/images/1551767552gi_2.jpg&width=800&height=450)
RAKYATKU.COM - Mayat Jamal Khashoggi kemungkinan dibakar dalam oven besar di kediaman jenderal konsulat Saudi di Istanbul.
Rincian baru pembunuhan jurnalis Arab Saudi itu diungkapkan dalam sebuah film dokumenter Al Jazeera Arab yang ditayangkan pada hari Minggu.
Film dokumenter ini didasarkan pada wawancara dengan pejabat keamanan, politisi, dan beberapa teman Turki Khashoggi.
Al Jazeera juga mewawancarai seorang pekerja yang membangun tungku. Dia mengaku bahwa itu dibangun sesuai dengan spesifikasi dari konsul Saudi, yaitu harus dalam dan tahan suhu di atas 1.000 derajat Celcius (cukup panas untuk melelehkan logam).
Setelah tubuh Khashonggi dibakar, daging barbeque kemudian dipanggang dalam oven untuk menutupi kremasi tubuh sang jurnalis.
Pejabat Turki mengatakan, pembakaran jenazah Khashoggi terjadi selama tiga hari.
Peneliti Turki juga menemukan jejak darah Khashoggi di dinding kantor konsul Saudi setelah menghapus cat yang diterapkan tim pembunuhan.
Jamal Khashoggi memasuki konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober untuk mendapatkan dokumen sehingga ia dapat menikahi tunangan Turki-nya, Hatice Cengiz.
Riyadh awalnya mengatakan bahwa Khashoggi telah meninggalkan konsulat itu hidup-hidup. Namun, mereka kemudian mengakui bahwa jurnalis itu terbunuh dalam sebuah operasi gagal.
Sebuah laporan CIA mengatakan MBS kemungkinan memerintahkan pembunuhan Khashoggi. Tuduhan itu disangkal oleh Arab Saudi.
Sebelas tersangka telah didakwa atas pembunuhan Khashoggi di Arab Saudi, yang telah berjanji akan menangani kasus ini dan menolak ekstradisi mereka ke Turki.
