Kamis, 28 Februari 2019 15:42

"Jangan...Sakit," Penari Erotis Teriak Saat Pria Masukkan Botol Bir ke Alat Pipisnya

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Kevin Wilcocks akan menghadapi vonis sore ini. Itu setelah pada 2017 lalu, dituduh melakukan pelecehan kepada seorang penari erotis.

RAKYATKU.COM, DARWIN - Kevin Wilcocks akan menghadapi vonis sore ini. Itu setelah pada 2017 lalu, dituduh melakukan pelecehan kepada seorang penari erotis.

Saat itu, di daerah pedesaan di Darwin, Kevin mengontrak seorang penari telanjang, untuk menari pada malam hari.

Wanita itu lalu menari erotis di depan Kevin, yang saat itu tengah menikmati sebotol bir.

Saat itu, sang wanita tengah melakukan pertunjukan dildo. 

Merasa pertunjukannya hambar, Kevin mendekat. Dia lalu mengarahkan botol ke alat vital korban.

"Jangan...tolong hentikan. Sakit," penarik erotis itu berteriak kesakitan.

Wanita itu kemudian melaporkan Kevin dengan tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seksual.

Juri telah berunding sejak hari Rabu sebelum memberikan vonis mayoritas pada Kamis sore ini.

Kevin sendiri tidak menyangkal melakukan hal itu. Tetapi dia mengaku tidak bersalah atas tuduhan itu, yang melibatkan tindakan dengan pengetahuan atau ceroboh terhadap kurangnya persetujuan.

Pembela Kevin berargumen, konteks acara, lokasi, keterlibatan alkohol, dan pekerjaan wanita yang terlibat adalah pusat pertanyaan apakah Kevin ceroboh tentang persetujuan.

"Konteks acara, lalu korban berprofesi sebagai penari erotis, dan dia dibayar oleh klien saya. Apakah ini pemerkosaan?" tanyanya.

Semua juri diam. Sore ini, mereka akan berunding untuk menentukan vonis terhadap Kevin.