RAKYATKU.COM - Bioskop film porno terakhir di Paris telah ditutup. Terletak di jalan yang tenang dan sempit di di Rue de la ville Neuve, bioskop Beverley telah bertahan selama beberapa dekade sebagai satu-satunya teater film porno Paris.
Namun, pada hari Sabtu, bioskop dewasa ini memutar film terakhirnya, dan sekarang akan ditutup untuk selamanya.
Tapi fans bisa mengambil memorabilia dari rumah film itu. Pemilik bioskop, Maurice Laroche dikabarkan akan tetap berada di lokasi selama minggu ini untuk menjual film, poster, kursi, dan apa pun yang tersisa dari bisnisnya.
"Segala sesuatu untuk dijual, kecuali saya," kata Laroche kepada AFP, Senin (25/02/2019).
Laroche telah mengelola Beverley sejak tahun 1983. Dia mengatakan bahwa pada usia 75 tahun, ia siap untuk pensiun.
Pensiun bukan satu-satunya alasan mengapa bioskop itu ditutup. Faktanya, itu tidak lagi bisa menghasilkan banyak.
Pada hari-hari terakhirnya, hanya 500 tiket yang bisa dijual per minggu. Itu jauh berkurang, dari 1.500 penjualan pada dua puluh tahun yang lalu.
"Ini adalah tempat di mana Anda bisa yakin tidak ada anak di bawah umur yang akan melihat pornografi. Saat ini mereka semua menonton di ponsel mereka," kata Laroche.
Pada masa kejayaannya, sekitar tahun 1975, ada lebih dari 900 bioskop yang mengkhususkan diri dalam pornografi di Prancis.
Tapi enam tahun kemudian, angka itu menyusut menjadi 90, menurut wartawan film Perancis, Jacques Zimmer kepada AFP.
