Minggu, 24 Februari 2019 09:06

"Warga Non-Papua Keluarlah dari Nduga, Kalau Masih Ada Kami Tembak," Ancam Egianus Kogeya

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pentolan OPM di wilayah Nduga, Papua Barat.
Pentolan OPM di wilayah Nduga, Papua Barat.

Pentolan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Egianus Kogeya, mengeluarkan ultimatum kepada warga sipil non-Papua, agar meninggalkan wilayah Kabupaten Nduga, p

RAKYATKU.COM, PAPUA - Pentolan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Egianus Kogeya, mengeluarkan ultimatum kepada warga sipil non-Papua, agar meninggalkan wilayah Kabupaten Nduga, per tanggal 23 Februari 2019.

Ultimatum itu dikeluarkan Egianus Kogeya tadi malam, melalui media sosial Facebook, dengan Fanpage TPNPBNews.

Ada 7 poin ultimatum Egianus. Salah satunya ancaman tembak kepada warga non-Papua yang masih ada di Nduga.

"Sampai dengan pernyataan ini kami keluarkan, semua warga sipil non-Papua kosongkan daerah Kabupaten Nduga. Kalau sampai masih ada, kami akan tembak," tulis Egianus yang disebarkan ke admin TPNPBNews via SMS, seperti yang dilihat Rakyatku.com, Minggu, 24 Februari 2019.

Pada kesempatan itu, Egianus yang menyebut dirinya Panglima Kodap III Ndugama, menegaskan, mereka tidak akan pernah berhenti sampai ada pengakuan kemerdekaan Papu dari RI.

"Perang kami tidak akan pernah berhenti sampai pengakuan kemerdekaan Papua," tegasnya.