RAKYATKU.COM, OGAN ILIR - YL (27), bidan desa yang bertugas di Desa Simpang Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, masih dirawat di RS Bhayangkara. Suaminya terus mendampinginya.
Kepada wartawan, suami korban meminta tak dipublikasikan namanya. Dia berharap, pelaku pemerkosaan dan perampokan terhadap istrinya segera ditangkap.
Menurutnya, kondisi istrinya memang sudah berangsur membaik, namun masih trauma.
"Maunya saya pelaku cepat ditangkap dan dihukum," ujarnya yang langsung berjalan masuk ruang melati, ruang rawat khusus kebidanan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara tempat bidan YL dirawat, sebagaimana dilansir dari Riausky.
Sementara itu, anak bidan YL terus saja menangis. Beberapa keluarga tampak berusaha menenangkannya dengan cara menggendong sembari diajak berjalan-jalan di seputaran ruang tunggu RS Bhayangkara.
Kasubbid Yanmeddokpol, RS Bhayangkara Dr Yunita L.Mars mengatakan, tak hanya bidan YL yang mendapatkan perawatan, anak semata wayangnya juga turut menjadi perhatian pihak RS Bhayangkara. Pasalnya, sang anak menyaksikan peristiwa getir itu menimpa ibunya.
"Berdasarkan keterangan korban, anaknya suka nangis kalau bergerak. Mungkin karena efek kejadian itu atau bukan, kita belum tahu. Karena saat kejadian korban tidak sadarkan diri," ungkapnya.