RAKYATKU.COM - Seorang ibu tega meninggalkannya putranya yang berusia enam tahun di hutan selama semalaman karena dia nakal.
Bukan hanya itu, sang ibu juga mengikat tangannya, dan menutup kepalanya dengan kantong plastik.
Beruntung, bocah itu ditemukan oleh seorang pengendara yang kebetulan lewat. Dia diselamatkan sekitar 16 mil di utar Kremlin.
Bocah itu mengatakan namanya Lev. Dia memberitahu penyelamatnya bahwa ibunya memaksanya masuk ke dalam kantong plastik karena dia mengancam akan menenggelamkan anak anjing, yang lebih disayang ibunya daripada dia.
Anak itu berjalan di tepi jalan yang tertutup salju dan berkata bahwa ia telah berada di hutan sejak malam sebelumnya.
Ibunya bahkan tidak memberinya makan sepanjang hari sebelum mengantarnya ke hutan sekitar jam 9 malam, kata anak itu.
“Saya berada di jalan raya ketika saya melihat sebuah karung dengan kaki," kata Andrey G, penyelamatnya.
“Awalnya tidak jelas apakah dia anak kecil. Saya menghentikan mobil dan kembali."
"Saya menyuruhnya berhenti berjalan dan dia berteriak, 'Tolong aku!' Tas itu menutupi kepala dan kedua tangannya."
Andrey mengatakan bahwa kantong itu diikat dengan sangat kuat sehingga dia harus menggunakan pisau untuk melepaskan anak itu.
Anak itu telah dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa.
Ibunya, Nadezhda Kulikova, 33 tahun, telah ditanyai oleh polisi. Namun dia membantah telah membuang anaknya.
Dia memberi tahu polisi bahwa putranya telah "melarikan diri" ketika mereka berjalan-jalan di taman. Dia mengaku telah memberi tahu polisi mengenai kehilanganya.
Tapi Andrey tidak setuju dengan itu. Dia mengatakan, Lev telah memberitahunya bahwa ibunya yang membuangnya.
"Dia (Lev) bilang dia kasar padanya," katanya. "Bocah itu berkata, Aku ingin menenggelamkan anjing itu, tapi ibu menangkapku dan ingin aku tenggelam."
"Aku bertanya: Mengapa kamu ingin menenggelamkan anjing itu? dan dia menjawab: Anjing itu lebih dicintai daripada aku."
Sumber kepolisian mengatakan ibu Lev akan menjalani tes kejiwaan.
