RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar, Dinas Kesehatan Kota Makassar, dan Persatuan Rumah Sakit Indonesia (Persi) Kota Makassar, bergerak cepat membantu korban banjir di Sulsel.
Dokter spesialis dan dokter umum diturunkan di daerah yang paling parah kena dampak banjir, yakni di Kecamatan Biringkanaya.
Ketua IDI Kota Makassar, dr Siswanto Wahab Sp.KK mengatakan, pengurus IDI Kota Makassar, Dinas Kesehatan Kota Makassar dan Persi Kota Makassar, juga ikut membantu korban banjir di Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, dengan memberikan nasi sos, susu kaleng, air mineral, serta beberapa kebutuhan bayi.
"Bagi saudara-saudara kita yang terkena dampak banjir, bisa melakukan pengobatan gratis dengan melibatkan dokter spesialis dan dokter umum. Tempatnya di Puskesmas Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya," ujar dr Anto, sapaan akrab dr Siswanto Wahab Sp.KK.
Humas IDI Kota Makassar, dr Wachyudi Muchsin menyebutkan, pihaknya terus berkordinasi dengan seluruh stakeholder, guna membantu korban bencana alam banjir, dengan mendirikan posko kesehatan di titik banjir. "Apalagi pasca banjir, warga butuh penanganan serius," ujar Dokter Yudi.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Makassar, Dr hadarati Razak Mkes mengatakan, banjir terparah di Kota Makassar, berada di Kelurahan Paccerakkang, dengan ketinggian air mencapai dada orang dewasa.
"Itu menjadi fokus dari Dinas Kesehatan Kota turun bersama IDI Makassar dan Persi Makassar," jelasnya.