RAKYATKU.COM, BONE - Bupati Bone, Andi Fahsar M Padjalangi, mengaku ditegur oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, karena tidak mendapat penghargaan Adipura 2018.
Hal itu diungkapkan Andi Fahsar saat membuka Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan seluruh stakeholder Pemerintah Kabupaten Bone di Gedung PKK Watampone, Senin (21/1/2019).
"Saya ditegur Pak Wapres, 'Pak bupati, kemarin saya menyerahkan penghargaan Adipura, saya cari-cari dari Bone, kok tidak ada. Ada apa di Bone?' Coba bayangkan kalau Wapres yang tegur kita," ujar Andi Fahsar dalam sambutannya.
Untuk itu dia menjanjikan Kabupaten Bone harus berubah dan tahun depan kembali dapat meraih penghargaan Adipura. "Mohon dukungan dan kerja sama dari bapak ibu sekalian untuk dapat mewujudkan ini. Karena kita akan menerapkan Perda ini sebagai bentuk mewujudkan kabupaten yang beradat," tuturnya.
Selain itu, terkait masalah bencana yang terjadi di wilayah Kabupaten Bone, Forkopimcam diharapkan meningkatkan koordinasi.
"Contoh misalnya bencana puting beliung yang terjadi di Kahu beberapa waktu lalu, lebih cepat ada laporannya NGO, wartawan daripada pemerintah, untuk itulah ketika terjadi sesuatu di lapangan segeralah laporkan secara lisan dulu, agar kesannya kita tidak dianggap terkesan lambat menyelesaikan suatu persoalan," tuturnya.
