RAKYATKU.COM - Meski mendapatkan banyak dukungan, Rahaf Mohammed, gadis Saudi yang murtad juga menghadapi sejumlah ancaman.
Mario Calla, direktur eksekutif Costi, mengatakan bahwa gadis itu telah menerima beberapa ancaman online yang membuatnya takut akan keselamatannya. Costi adalah sebuah agen pengungsi yang dikontrak oleh pemerintah Kanada untuk membantu Rahaf menetap di Toronto.
Oleh karena itu, untuk memastikan keselamatannya, Costi telah menyewa seorang penjaga keamanan untuk memastikan dia aman.
"Costi telah menyewa seorang penjaga keamanan untuk memastikan dia tidak pernah sendirian," kata Calla kepada wartawan. "Sulit untuk mengatakan seberapa serius ancaman ini. Kami menanggapinya dengan serius."
Setelah berada di Kanada, Rahaf akan memulai kehidupan barunya sebagai non Muslim, juga sebagai wanita bebas, seperti yang diinginkannya.
Hal pertama yang ia lakukan adalah menanggalkan nama keluarganya "Al-Qunun".
Langkah Kanada untuk mengambil Rahaf dilakukan pada saat hubungan Kanada-Saudi tidak harmonis. Tahun lalu kerajaan membekukan semua investasi baru dengan Kanada setelah menteri luar negeri Chrystia Freeland menyerukan pembebasan aktivis hak asasi yang dipenjara.
Jadi ketika Freeland menyambut Rahaf di bandara Toronto secara langsung, beberapa kritikus berpendapat bahwa itu mungkin semakin memprovokasi otoritas Saudi.
