RAKYATKU. COM, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan pengurus Moluccas Movement Generation (MMG), sebuah komunitas yang digagas oleh Pemuda keturunan Maluku di Makassar, di Balai Kota Makassar. Pertemuan ini menjadi langkah awal kolaborasi sosial lintas daerah yang bertujuan memberdayakan anak jalanan, pengamen, dan pelaku usaha mikro di Kota Makassar.
Dalam pertemuan tersebut hadir Founder MMG Stella Matitaputty, Ketua Harian Roland Nanlohy, Sekretaris Umum Gavin Sitaniapessy, Wakil Ketua Umum Erick Watimena, dan Lisa dari Departemen Media MMG.
Stella Matitaputty menjelaskan bahwa MMG hadir dengan semangat kemanusiaan dan kolaborasi. Pihaknya ingin menjadi jembatan bagi warga keturunan Maluku yang tinggal di Makassar untuk turut berkontribusi dalam pembangunan sosial.
“Kami ingin membantu pemerintah kota dalam upaya memberdayakan anak jalanan, pengamen, hingga pedagang pisang epe yang selama ini menjadi bagian dari wajah Kota Makassar,” ujar Stella di hadapan Wali Kota.
Menurutnya, program MMG berfokus pada pembinaan dan pendampingan agar kelompok masyarakat marginal ini memiliki ruang untuk berkembang. Pengamen akan diberi wadah berkarya sehingga musik yang mereka hasilkan bisa bernilai ekonomi, sementara pedagang pisang epe akan dibina agar mampu naik kelas menjadi pelaku UMKM yang mandiri dan berdaya saing.
“Ini kerinduan kami. Kami ingin melihat pedagang pisang epe bisa menjadi UMKM yang mendunia, dan para pengamen tidak lagi dipandang sebelah mata, tetapi diberi ruang dan pelatihan agar bisa tumbuh,” sebagai musisi jalanan yang memiliki nilai pembeda tambahnya.
Baca Juga : FinEXPO 2025 Jadi Angin Segar bagi UMKM Makassar: Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Diperluas
Tak hanya di Makassar, inisiatif MMG juga mendapat dukungan penuh dari Wali Kota Ambon. Hubungan antara dua kota ini disebut sangat erat secara emosional. Stella menuturkan bahwa Wali Kota Ambon menganggap warga Makassar di Ambon sebagai anak, begitu pula Wali Kota Makassar yang menyebut warga Ambon di Makassar sebagai bagian dari keluarga besar kota ini.
“Kami ingin menjadi jembatan persaudaraan antara Makassar dan Ambon, membawa semangat saling mengasihi dan saling menguatkan,” kata Stella.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan MMG, Stella mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggelar acara besar di Pantai Losari pada bulan November mendatang. Acara tersebut akan dimeriahkan oleh penyanyi asal Ambon, Andre Hehanusa, yang turut diundang untuk memberikan dukungan dan menginspirasi anak-anak muda di Makassar.
Baca Juga : Poltekpar Makassar Cetak Wirausaha Tangguh Lewat Program BEST Batch 8
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut hangat kehadiran rombongan MMG dan menyatakan apresiasinya atas niat baik komunitas tersebut.
“Pemerintah Kota Makassar selalu terbuka untuk kolaborasi. Kami sangat menghargai kontribusi warga Ambon di Makassar dan akan mendukung penuh upaya yang membawa manfaat sosial bagi masyarakat,” ujarnya.
Munafri menambahkan, keberadaan komunitas seperti MMG mencerminkan semangat inklusif Makassar sebagai kota yang menerima keberagaman dan menjadikannya kekuatan sosial.
Baca Juga : Pemberdayaan Ekonomi Ibu Rumah Tangga, Kalla Institute Hadirkan Pelatihan Digital Marketing
“Seperti halnya Wali Kota Ambon yang menjadi ayah bagi warga Makassar di sana, saya juga merasa menjadi ayah bagi warga Ambon di sini. Kita semua bagian dari keluarga besar Indonesia,” tutur Munafri.
Kunjungan MMG ini diharapkan menjadi awal sinergi yang lebih luas antara komunitas masyarakat, pemerintah, dan sektor kreatif, untuk menjadikan Makassar bukan hanya kota ramah budaya, tetapi juga pusat gerakan sosial yang memberdayakan.