Kamis, 09 Oktober 2025 21:41
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui unit operasinya Integrated Terminal (IT) Bitung menggelar kegiatan bertajuk “Melayani Tanpa Batas: Pengenalan Budaya Tuli dan Pelatihan Bahasa Isyarat untuk Petugas SPBU” di Aula Kantor IT Bitung.
Editor : Lisa Emilda

RAKYATKU. COM, BITUNG Dalam rangka memperingati Hari Bahasa Isyarat Internasional yang jatuh setiap 23 September, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui unit operasinya Integrated Terminal (IT) Bitung menggelar kegiatan bertajuk “Melayani Tanpa Batas: Pengenalan Budaya Tuli dan Pelatihan Bahasa Isyarat untuk Petugas SPBU” di Aula Kantor IT Bitung.

 

Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pertamina dalam menghadirkan layanan publik yang inklusif, setara, dan ramah bagi penyandang disabilitas, sejalan dengan tema nasional tahun ini: “Tidak Ada Hak Asasi Manusia Tanpa Hak Bahasa Isyarat.”

Para peserta yang terdiri dari admin dan petugas SPBU di wilayah Kota Bitung mendapatkan pelatihan dasar bahasa isyarat serta pemahaman tentang budaya Tuli, yang difasilitasi oleh Komunitas KALEB (Komunitas Tuli Peduli Bitung).

Baca Juga : Beredar Hoaks Soal BBM, Pertamina Patra Niaga: Jangan Terprovokasi Informasi Palsu

“Ini bukan sekadar pelatihan teknis, tapi juga upaya membangun empati dan rasa hormat terhadap keberagaman kemampuan masyarakat. Kami ingin semua konsumen, termasuk teman-teman Tuli, merasa aman dan dihargai saat mengakses layanan SPBU,”

 

ujar Muhammad Dody Iswanto, IT Manager Bitung.

Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, T. Muhammad Rum, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta.

Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok LPG Aman di Sulselbar, Operasional SPPBE Berjalan Lancar

“Petugas SPBU adalah garda terdepan pelayanan Pertamina. Dengan pelatihan ini, kami berharap layanan inklusif benar-benar dirasakan seluruh masyarakat, tidak hanya di Bitung, tapi juga di wilayah lain seperti Manado,” ungkapnya.

Pelatihan berlangsung secara interaktif dalam tiga sesi utama:

Pengenalan budaya Tuli,

Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat Silaturahmi dengan Kejaksaan Tinggi Gorontalo untuk Kelancaran Distribusi Energi

Pelatihan bahasa isyarat dasar, dan

Simulasi pelayanan konsumen disabilitas melalui metode roleplay.

Suasana pelatihan berlangsung hangat dengan adanya sesi ice breaking, permainan inklusif, serta penghargaan bagi peserta paling aktif.

Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi dan Polda Gorontalo Perkuat Sinergi Melalui Silaturahim Pengawasan Distribusi dan Penertiban BBM Subsidi

Perwakilan Komunitas KALEB, Elton, juga menyampaikan rasa bangganya dapat berbagi ilmu dengan para petugas SPBU.

“Teman-teman Tuli sangat senang bisa mengajarkan bahasa isyarat kepada masyarakat luas. Harapan kami, semakin banyak pelayan publik yang bisa berkomunikasi tanpa batas dengan komunitas Tuli,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Pertamina turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya:

Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Dukung Penguatan HSSE di PT Tiran Indonesia melalui Program TSA

SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) – melalui pelatihan bagi tenaga layanan publik;

SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) – dengan meningkatkan akses komunikasi bagi penyandang disabilitas; dan

SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) – lewat kolaborasi antara perusahaan dan komunitas lokal.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan pembuatan video dokumentasi sebagai simbol komitmen untuk “Melayani Tanpa Batas.” Pertamina percaya bahwa pelayanan terbaik tidak hanya diukur dari kecepatan dan efisiensi, tetapi juga dari kemampuan untuk melayani semua orang secara setara tanpa terkecuali.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Patra Niaga Sulawesi serta produk Pertamina, masyarakat dapat mengunjungi situs mypertamina.id, media sosial @pertaminasulawesi dan @mypertamina, atau menghubungi Pertamina Call Center 135

BERITA TERKAIT