BANTAENG – Pasar Loka di Desa Bontomarannu, Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, kembali dibuka usai sempat disegel oleh mantan kepala pasar, Arifuddin, pada Selasa, 22 April 2025.
Pembukaan pasar tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, dengan membongkar pagar bambu yang menyegel akses masuk ke area pasar.
Kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini menjelaskan bahwa pembukaan kembali Pasar Loka merupakan hasil dari mediasi antara Arifuddin selaku mantan kepala pasar, H. Rewa sebagai kepala pasar yang baru, Kepala Desa Bontomarannu Kasman Upa, serta tokoh-tokoh masyarakat setempat.
Baca Juga : Bupati Bantaeng Minta Dekranasda Hasilkan Produk Unggulan Setiap Desa dan Kelurahan
“Alhamdulillah, kita baru saja menyelesaikan proses mediasi terkait permasalahan Pasar Loka. Semua pihak sepakat dan menerima hasilnya. Aktivitas jual beli di pasar sudah bisa berjalan kembali,” ungkap Uji Nurdin.
Bupati termuda di Sulsel ini meyakini bahwa masyarakat Loka menjunjung tinggi nilai persatuan dan persaudaraan. Ia pun memilih penyelesaian lewat pendekatan musyawarah dibanding intervensi aparat.
“Ketika pihak penegak hukum menghubungi dan siap turun tangan, saya sampaikan jangan dulu. Karena saya percaya masyarakat di sini baik-baik, dan kita bisa menyelesaikannya dengan duduk bersama,” ujarnya.
Baca Juga : Persada Sulsel Siap Bantu Bangun Bantaeng
Sementara itu, Kepala Desa Bontomarannu, Kasman Upa, menyebut bahwa penutupan pasar sebelumnya dipicu oleh adanya provokasi dari pihak luar yang memanfaatkan momen pergantian kepala pasar.
“Setelah kami telusuri, ternyata ada provokator dari luar yang ingin memecah belah masyarakat Loka. Alhamdulillah, berkat mediasi bersama Pak Bupati, masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan,” katanya.
Ia pun memberikan apresiasi atas kepedulian Bupati Bantaeng yang turun langsung menyelesaikan persoalan tersebut.
Baca Juga : UMI Bantaeng Terima Maba Mulai Tahun Ini
“Alhamdulillah Pasar Loka kini kembali beraktivitas seperti biasa. Terima kasih kepada Pak Bupati yang bersedia duduk bersama para tokoh masyarakat dan memberi pemahaman yang menyejukkan,” tutupnya.