RAKYATKU.COM, GOWA - Bupati Kabupaten Gowa dan Wakil Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan – H. Abd Rauf Malaganni (Adnan-Kio) menghadiri ramah tamah sebelum mengakhiri masa jabatan.
Kegiatan dilaksanakan di gedung Baruga Krg Galesong, kantor Bupati Gowa pada Rabu 19/2/2024 siang. Adapun yang hadir diantara Lurah, Kabid SKPD, Kepala desa se Kabupaten Gowa, organisasi masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Adnan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu selama masa jabatan diemban dalam dua periode.
Baca Juga : Pemkab Gowa Tingkatkan Keamanan Siber
"Izinkan kami sampaikan terimakasih dan permohonan maaaf apabila selama 9 tahun kurang 6 hari ada kesalahan. Semua yang kami lakukan adalah upaya untuk memajukan Kabupaten Gowa," kata Adnan.
Ia juga membeberkan, selama memimpin Kabupaten Gowa bersama Karaeng Kio, Kabupaten Gowa berhasil meraih 243 penghargaan, baik penghargaan internasional, nasional maupun provinsi.
"Ini bukan semata-mata keberhasilan saya dan pak Wakil tapi keberhasilan kita semua. Kondisi tidak akan seperti sekarang kalau bukan kerja sama kolaborasi kita semua. Ini berkat bantuan dari bapak ibu sekalian," tambahnya.
Baca Juga : Wabup Gowa Apresiasi KNPI sebagai Wadah Aspirasi dan Penggerak Pemuda
Dalam kesempatan yang sama, Adnan juga membocorkan hubungan antara ia dan Karaeng Kio yang menjadi wakilnya selama dua periode. Ia memastikan keduanya tidak pernah berselisih, bahkan untuk selisih kalimat pun tidak pernah.
"Saya dengan Pak Wakil Bupati tidak pernah berselisih bahkan baku bombe saja tidak. Saya bilang kerja saja apa yang bisa dikerja tapi ingat masih ada pimpinan di atas ta.
Dan saya juga kerjakan apa yang perlu dikerjakan tapi tetap ingat masih ada wakil saya. Kami membagi tugas sehingga semuanya berjalan dengan baik," jelasnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Harap DPRD Sulsel Jembatani Pembayaran Dana Sharing PBI BPJS
Sementara itu, Karaeng Kio menyebut pengabdian dan loyalitas sebagai kunci hubungan langgeng keduanya memimpin Kabupaten Gowa.
"Kita sebagai orang Gowa punya adat istiadat. Saya harus mengabdi meskipun umur setengah dengan umur pak bupati. Meskipun kita tua kita harus loyal pada pimpinan.