Kamis, 15 Agustus 2024 18:52
Editor : Usman Pala
RAKYATKU.COM  — Sebanyak 15 Sekolah di Kabupaten Luwu Utara menerima program bantuan pembangunan fisik melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2024.
 

Hal ini diungkapkan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani sesaat sebelum melakukan peletakan batu pertama pembangunan DAK fisik tahun 2024 yang dipusatkan di UPT SMP Negeri 5 Satap Baebunta, baru-baru ini.

“Total untuk tahun 2024, ada sekira 15 sekolah yang akan menerima program ini. Yang terdiri dari 4 SMP, 9 SD, serta 2 TK.  Masing-masing sekolah menerima bantuan pembangunan ruangan yang berbeda-beda,” ucap Indah.

Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera

Sementara untuk pembangunan yang akan dilakukan di UPT SMPN 5 Satap Baebunta adalah pembangunan ruang tata usaha dan ruang laboratorium.

 

“Target pembangunan kita itu hingga Desember mendatang. Setelah dihitung-hitung, insyaAllah waktu yang tersedia ini cukup untuk menyelesaikannya sesuai target. Tinggal mungkin lebih dipercepat, karena tantangannya ada di cuaca, apalagi pola yang digunakan juga sudah swakelola,” terang bupati perempuan pertama di Sulsel ini.

Orang nomor satu di Luwu Utara ini  berharap agar seluruh pihak dapat mengambil peran dalam proses pembangunan ini.

Baca Juga : Feri Fadri Asal Bone Raih Podium I Masamba Run

“Mari kawal bersama dan awasi bersama. Perhatikan masalah waktunya, perhatikan kualitas material dan bahan bangunannya. Jangan sampai nanti ketika bangunan sudah hampir rampung, muncul persoalan terkait material atau bahan yang tidak sesuai standar yang ada,” tegas Indah.

Yang tidak kalah penting, kata Indah, adalah memperhatikan kualifikasi para pekerja konstruksi.

“Di Luwu Utara, memang belum semua pekerja konstruksi kita itu tersertifikasi. Namun, setidaknya pergunakan dua hingga tiga pekerja terampil yang sudah dilatih dan telah tersertifikasi,” pinta bupati dua periode tersebut.

Baca Juga : Diikuti 2000 Peserta, Masamba Run Sukses Digelar

Ia juga menyebutkan bahwa pemerintah memiliki dua tugas utama yaitu tugas primer berupa pelayanan dan tugas sekunder berupa pembangunan.

“Pelayanan dasar salah satunya adalah pendidikan. Dan apa yang dilakukan hari ini merupakan komitmen kita untuk terus menghadirkan pembangunan yang diharapkan mampu memberikan dampak terhadap peningkatan kualitas dan pelayanan pendidikan di Luwu Utara,” sebut Istri Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi ini yang hadir didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Misbah. (*)