Kamis, 01 Februari 2024 18:10
Editor : Usman Pala

RAKYATKU.COM -- Dalam rangka mendukung program pelestarian lingkungan di Kabupaten Sidenreng Rappang, Bumi Karsa melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) melaksanakan kegiatan penanaman pohon yang secara resmi dilaksanakan di Uluale, Kec. Watang Pulu, Kab. Sidrap, (30/1/24). Penanaman pohon ini juga sekaligus menjadi salah satu rangkaian kegiatan pada HUT Bumi Karsa yang ke 55 Tahun.

 

Bumi Karsa menanam bibit pohon jenis jabon merah dan jati putih. Penanaman bibit pohon sebanyak 5.500 disebar di seluruh lokasi proyek Bumi Karsa, mulai dari Papua hingga Sumatera.

Bibit-bibit pohon tersebut secara simbolis ditanam langsung oleh CEO Bumi Karsa, Kamaluddin, yang turut didampingi oleh selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sidrap, Ir. Muhammad Yusuf, Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf. Andika Ari Prihantoro, Kapolsek Watang Pulu, IPTU Ahamad Tangko, Camat Watang Pulu, Tim Puskesmas Lawawoi, serta Bhabinkamtibmas Kel. Uluale.

Baca Juga : Aksi Restorasi Bumi, Cara Telkom Wujudkan Pilar Environmental ESG

Kamaluddin selaku CEO Bumi Karsa dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya karena program penanaman pohon dapat terlaksana sesuai dengan target yang telah direncanakan. Program ini secara konsisten dilaksanakan oleh Bumi Karsa di setiap lokasi proyek yang ditangani. Hal ini merupakan wujud komitmen Bumi Karsa terhadap pelestarian lingkungan. Dimana penanaman pohon memiliki peran besar sebagai penyerap dan penyimpan karbon.

 

“Gerakan penanaman pohon dapat menekan dampak krisis iklim dan menjadi solusi yang efektif karena menyerap emisi karbon sehingga berdampak signifikan bagi lingkungan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sidrap dan para aparat atas kolaborasinya. Saya harap seluruh teman-teman di Bumi Karsa dapat terus bekerjasama dengan aparat dalam memperhatikan dan mengikuti aturan-aturan setempat untuk menghindari terjadinya gangguan lingkungan. Dalam artian kita bekerja tidak boleh mengabaikan lingkungan, terlebih Bumi Karsa sebagai jasa konstruksi memiliki prinsip dalam setiap pengerjaan proyeknya harus memperhatikan dan menjaga lingkungan untuk mendukung kehidupan di masa mendatang,” ungkap Kamaluddin.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sidrap, Ir. Muhammad Yusuf, mengucapkan selamat kepada Bumi Karsa hingga saat ini di usia yang sudah menginjak 55 tahun eksistensinya dapat terus terjaga. Tentu bukan proses yang mudah bagi Bumi Karsa yang senantiasa selalu mampu memberikan dedikasi dan motivasi bagi pembangunan infrastruktur sosial.

Baca Juga : Bumi Karsa Raih Penghargaan K3 Nasional dari Kemnaker dan Kemenkes

“Pemerintah Sidrap dengan senang hati menyambut program penanaman pohon yang dilakukan Bumi Karsa sebagai salah satu Upaya yang nyata dalam menjaga kelestarian dan keanekaragaman hayati serta lingkungan hidup, khususnya di wilaya Sidrap. Kita semua menyadari bahwa lingkungan semakin rentan terhadap kerusakan ekosistem dan penurunan kualitas, baik itu kualitas udara maupun air. Oleh karena itu, penanaman pohon merupakan salah satu cara dalam mengatasi ancaman mitigasi perubahan iklim  dan menghasilkan oksigen yang membantu meningkatkan kualitas udara,” tuturnya.

Sidrap menjadi salah satu wilayah sasaran pelaksanaan program CSR sebab sejalan dengan proyek Preservasi Jalan Bangkae - Enrekang - Bts. Kab. Tator dan Preservasi Jalan Pangkajene Sidrap – Anabanua, yang saat ini sedang berjalan dan ditangani oleh Bumi Karsa.

“Berkaitan dengan kegiatan pembangunan untuk preservasi jalan nasional yang saat ini dalam proses pengerjaan, pemerintah sangat mengapresiasi sebab merupakan dambaan bagi warga Sidrap pada umumnya. Ini merupakan langkah yang sangat besar bagi pemerintah dan mendapat apresiasi dari Kementerian PUPR terkait misi dalam membangun konektivitas jalur antara ruas jalan Kabupaten dengan ruas jalan Nasional. Tentunya setiap tahun kami selalu mengusulkan untuk konektivitas jalan nasional sehingga aktivitas masyarakat bisa berjalan lancar,” tutup Yusuf

Baca Juga : Diresmikan Jokowi, Bumi Karsa Berkontribusi dalam Pembangunan Bendungan Lausimeme di Sumut

Di usia 55 Tahun, Bumi Karsa sebagai jasa konstruksi turut aktif membantu menunjang pembangunan nasional yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Selain itu, Bumi Karsa senantiasa berkomitmen penuh untuk maju bersama masyarakat, mitra dan seluruh stakeholder dengan melaksanakan beberapa program CSR-nya. Baik dalam bentuk kepedulian terhadap lingkungan hidup, pendidikan, kesehatan dan keselamatan, serta pemberdayaan masyarakat.