Selasa, 23 Mei 2023 09:27
Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Aviation (SUSI Air), Susi Pudjiastuti (kedua kanan), bersama Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman (kanan),
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAROS - Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Aviation (SUSI Air), Susi Pudjiastuti, mengapresiasi kebijakan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, yang memberikan subsidi penerbangan untuk 10 rute layanan SUSI Air.

 

Program ini dihadirkan karena mahalnya harga tiket, penerbangan terhenti, dan bandara tidak terpakai atau tidak optimal termanfaatkan. Langkah ini pun diharapkan meningkatkan mobilitas orang, barang, dan jasa yang nantinya dapat menghidupkan penerbangan dan terjadi peningkatan ekonomi.

"Saya lihat Pak Gubernur sangat responsif," kata Susi saat peluncuran Penerbangan Bersubsidi Perdana Susi Air dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, ke Bandara Andi Djemma Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Senin (22/5/2023).

Baca Juga : Korban Hilang Akibat Banjir di Wajo Ditemukan Meninggal Dunia

Terdapat 10 rute penerbangan atau 5 rute pergi-pulang, yakni, Makassar - Masamba, Masamba - Sorowako, Makassar - Bone, Makassar - Selayar, dan Bone - Kendari.

 

Susi berharap Sulsel menjadi pionir keterhubungan penerbangan di Sulsel, utamanya dalam pelayanan penerbangan perintis.

"Kalau jarak itu bisa (terbang) menjadi 1 jam dari 12 jam (darat) itu, kan, lebih baik. Apalagi pulau-pulau, kalau cuaca jelek, air laut sedang tinggi, itu mau pakai apa. Jadi, connectivity itu sangat penting dan saya pikir Pak Gubernur luar biasa," sebutnya.

Baca Juga : Nakes Sulsel Rela Jalan Kaki untuk Layani Korban Banjir dan Longsor di Titik Terisolir Latimojong

Ia menilai pembangunan infrastruktur kebandaraan juga harus didukung dengan anggaran operasional. Fasilitas yang ada harus dimanfaatkan untuk dapat melayani penerbangan.

"Kalau kita mau membangun fasilitas infrastruktur itu harus dipastikan anggaran untuk operasionalnya. Kalau tidak mangrak dan rusak. Itu, kan, kehilangan besar untuk negara dan masyarakat. Pembangunan tidak jalan," ujarnya.

SUSI Air sendiri menyambut baik kerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel ini. Sebab, memiliki tujuan menyambungkan seluruh wilayah di Indonesia sehingga menjadi mudah, murah, dan tetap. Hal ini agar tercipta peradaban Indonesia yang tumbuh dan berkembang didukung konektivitas penerbangan.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan 10 Ton Beras untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

"SUSI Air tidak pernah menolak kerja sama untuk membangun Indonesia lebih baik, lebih terkoneksi, peradaban datang karena connectivity," tuturnya.

"Sebetulnya untuk kami di daerah, dibuat murah, segalanya apa gampang, urusan juga gampang. Pasti investasi juga masuk," imbuhnya.