RAKYATKU.COM -- Menarik melihat penampilan Wakil Bupati Kabupaten Luwu Utara, Ir. Suaib Mansur, pada hari pertama bekerja di bulan Oktober 2022.
Mengenakan seragam khaki (seragam ASN) berlengan panjang, Suaib Mansur menyematkan pita hitam yang melingkari lengan kanan atasnya.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk duka mendalam atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu 1 Oktober 2022 malam.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara jadi Penguji di PKA Angkatan I se- Indonesia Timur
Saat itu, ada pertandingan Liga Indonesia pekan ke-11 antara Arema Malang melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan kekalahan Arema.
Setelah pertandingan, kerusuhan pecah. Ribuan warga Armenia bentrok dengan aparat keamanan hingga menyebabkan ratusan korban tewas dalam peristiwa tersebut.
Akibat tragedi itu, Suaib prihatin dan sedih. “Saya dan pecinta sepak bola lainnya sangat prihatin. Sedih, ini terjadi di zaman sepak bola modern," ujar Suaib, Senin (3/10/2022).
Baca Juga : 75 PPK se- Luwu Utara Resmi Dilantik, Indah Pesan Pilkada Damai dan Bermartabat
Dikatakannya, saat aturan itu dibuat sebaik mungkin untuk menghindari hal-hal yang bisa merusak sepak bola, namun tetap saja ada korban jiwa. “Ini membuat kami sedih,” jelasnya.
Suaib berharap aparat bisa mengusut dan mengungkap penyebab kerusuhan di Stadion Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan korban meninggal dunia.
“Kami berharap penyelenggara, penonton, security dan pemerintah, bersama-sama bisa belajar dari event ini agar tidak terulang kembali,” ujar mantan Kadis PUPR tersebut.
Baca Juga : BPBD Luwu Utara Pastikan Tak Ada Desa Belum Tersentuh Bantuan
Orang nomor dua di Luwu Utara itu juga berharap tragedi Kanjuruhan menjadi titik awal perbaikan sistem penyelenggaraan kompetisi sepak bola di Indonesia.
Sekadar diketahui, Suaib dikenal sebagai pejabat publik yang sangat menggemari olahraga sepak bola. Tidak hanya suka, tetapi sering bermain sepak bola.