Sabtu, 06 Agustus 2022 22:43
Editor : Usman Pala

RAKYATKU.COM — Musyawarah Daerah (musda) III LUTRAC dibuka oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Sabtu (06/8/2022) malam.

 

Indah menyebut, LUTRAC adalah organisasi yang menarik.

“Terutama upayanya untuk bagaimana menyatukan berbagai organisasi adventure yang ada di Luwu Utara. Ini seperti wadah berkumpul bukan hanya untuk anggota LUTRAC tapi semua anggota adventure dari berbagai kecamatan. Ini tentu tidak mudah karena harus ada kemampuan berkomunikasi sehinga ego-ego kewilayahan bisa disatukan melalui LUTRAC,” ucap Indah saat menyampaikan sambutan.

Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera

Bupati perempuan pertama di Sulsel ini menyebut LUTRAC adalah organisasi yang sehat.

 

“Musda adalah salah satu kriteria atau indikator jalannya organisasi. Ini menandakan LUTRAC adalah organisasi yang sehat. Untuk itu kalau bicara prestasi pastikan dulu sehat organisasinya, dan pastikan sehat orangnya dengan mensukseskan vaksinasi booster,” katanya.

“Banyak sekali event tapi kasus lagi naik.Di Luwu Raya tinggal Luwu Utara yang belum ada kasus positif. Maka saya  berharap mari saling melindungi satu sama lain. Karena kalau kita sehat berarti kita melindungi orang lain. Mohon dukunganta semua,” pinta bupati yang karib disapa IDP ini.

Baca Juga : Bupati Luwu Utara Letakkan Batu Pertama Pembangunan DAK Fisik Pendidikan

Terakhir, Ia juga mendoakan suksesnya Musda LUTRAC.

“Kalau saya sebagai bupati dibatasi oleh waktu, maka LUTRAC tidak terbatas oleh waktu. Bebas siapapun yang Anda cintai yang penting jangan pernah tidak mencintai Luwu Utara. Selamat ber-musda dan semoga sukses,” kuncinya.

Pada musda yang dihadiri Kapolres Lutra, AKBP Galih Indragiri, Ketua IOF sekaligus Ketua Demisioiner, dan Ketua KONI itu, ditetapkan Alamsyah Ismail sebagai Ketua LUTRAC terpilih.

Baca Juga : Feri Fadri Asal Bone Raih Podium I Masamba Run

Hengki selaku ketua panitia menyebut, pemilihan kali ini tidak hanya melibatkan anggota LUTRAC saja tapi juga melibatkan anggota komunitas trail lainnya yang ada di Luwu Utara untuk memberikan hak suara.