Senin, 07 November 2022 08:15
Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan (Zulhas), saat berkunjung di Pasar Pabaeng-baeng dalam rangka memantau perkembangan harga bahan pokok, Ahad (6/11/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengapresiasi peran Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), sehingga harga bahan pokok di Makassar bisa terkendali.

 

Pernyataan ini disampaikan Mendag Zulhas saat berkunjung di Pasar Pabaeng-baeng dalam rangka memantau perkembangan harga bahan pokok, Ahad (6/11/2022).

"Terima kasih Pak Wali, Pak Gubernur. Saya bahagia di sini ternyata harga sembako sangat terkendali, bahkan di bawah rata-rata nasional," kata Mendag Zulhas.

Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar

Hasil pemantauan Mendag Zulhas , harga beras premium berada di kisaran Rp15.000 per liter. Cabai rawit hijau per kilogram seharga Rp25.000 dan cabai rawit merah Rp27.000 per kilogram.

 

"Ini termasuk murah dibanding Jawa. Harga cenderung stabil meski di bawah harga rata-rata nasional," ujar Mendag Zulhas.

Sementara itu, Danny Pomanto menyebut untuk menjaga stabilitas harga pihaknya selalu memantau ketersediaan serta distribusi bahan pokok. Begitu pula bahan pokok dari Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog).

Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF

"Komoditas kita masuk dalam kategori murah meskipun begitu tetap mengalami kenaikan, itu tetap inflasi. Intinya stabilitas harga terjaga," ucap Danny Pomanto.

Harga-harga bahan pokok yang stabil ini juga tidak terlepas dari peran Garda Pengendali Inflasi. Garda Pengendali Inflasi ini merupakan salah satu langkah pemerintah kota Makassar untuk menjaga stabilitas harga.

Dengan mobilitas tinggi, Garda Pengendali Inflasi dapat terjun langsung melakukan operasi pasar jika diperlukan.